KELOMPOK 4
Nama : Lolita setia dewi
Kelas : 1EA03
NPM : 14212246
KEBUDAYAAN INDIA
Latar Belakang
India merupakan sebuah wilayah
yang memiliki latar belakang historisnilai-nilai realigi cukup panjang, disini
lahir berbagai macam aliran filsafat danagama. Seperti pada umumnya masyarakat tradisional
dahulu sistem kepercayaanawal yang
berkembang di India adalah animisme dinamisme yang kemudian berkembang
menjadi agama-agama yang kita kenal sebagai Veda, Hindu, Budha,dan Jainisme.
Periode ini dikenal juga sebagai periode klasik pembabakan agamadi India, adapun masuknya Islam dan Kristen
merupakan babak baru dalamsejarah perkembangan agama di India atau
sering disebut sebagai periode modern.Agama-agama
klasik di India mengalami perkembangan yang unik melalui
tahapan-tahapan tertentu yang saling berkesinambungan. Veda merupakankitab
pegangan masyarakat India Kuno yang disinyalir berasal dari bangsa Arya,yaitu bangsa pendatang dari luar India dan kemudian
menyingkirkan bangsa asliIndia suku Dravida. Dalam Veda ini tercantum berbagai
pedoman tata kelakuanmasyarakat juga tentang mantra-mantra dalam upacara
keagamaan yang dipimpinoleh Brahmana, sehingga keberadaan Brahmana pada masa
Veda cukup menonjol.Setelah mengalami masa
kejayaannya Veda mengalami pergeseran-pergeserandan kemudian melahirkan sebuah
agama baru yaitu Hindu. Ajaran-ajaran Hindutidak jauh berbeda dari ajaran yang tercantum dalam Veda hanya mengalami beberapa
penambahan saja.Agama Budha dan Jainisme
sendiri lahir sebagai antitesis dari ajaranVeda, kedua agama ini muncul
sebagai sebuah “protes” terhadap dominasi sosialkaum Brahmana yang memandang kaum ksatria maupun waisya menjadi wargamasyarakat
kelas dua dan tiga. Keduanya lahir dari pemikiran filsafat pendirinyayaitu Budha oleh Sidharta Gautama dan Jainisme oleh
Vardhamana Mahavira, pemikirannya berupa hasil perenungan mengenai
kekacauan sosial yang terjadi pada masa itu. Keduanya menganggap
terdapat beberapa ajaran dalam Veda yangkurang
tepat kemudian terdapat situasi dimana terlalu mendominasinya peranankaum
Brahmana. Karena agama ini lahir dari protes terhadap ajaran Hindu maka
tentunya terdapat perbedaan-perbedaan signfikan dalam ajaran-ajarannya
1.RELIGI DAN BUDAYA INDIA KUNO
Tinjauan Terhadap Inti Ajaran Veda,
Hindu, Budha, Jainisme danPengaruhnya Terhadap Kehidupan Sosial-Budaya
Masyarakat India Kuno
Periodisasi Agama di India Kuno
Dalam perjalanan sejarah India kuno beberapa kali dalam kurun waktuyang berbeda terjadi perubahan
maupun perkembangan dalam bidang keagamaanmaupun
filsafat, hal tersebut terjadi sebagai akibat dari perubahan-perubahanyang terjadi dalam masyarakat itu sendiri. Adanya wahyu maupun adanya
sebuahgagasan atau pemikiran dari satu tokoh
atau kelompok menjadi satu dari sekian penyebab terjadinya
perubahan maupun perkembangan dalam suatu masyarakat,dalam hal ini termasuk juga perkembangan dan perubahan dalam bidang agamamaupun
filsafat. Di India sendiri terjadi perkembangan maupun perubahan
dalam bidang agama dan filsafat dalam beberapa kurun waktu. Berikut adalah
penjelasanyang akan dimulai dari zaman Weda hingga munculnya Jainisme dan
Budha.
Zaman Weda (1500-800 SM)
Dalam
peradaban India, Lembah Sungai Indus merupakan tempat di manakebudayaan dan kepercayaan India berkembang. Ketika
bangsa Arya datang kedaerah tersebut
dan menetap di sana,
bangsa Arya mempunyai kepercayaanterhadap para dewa yang diantaranya adalah penyembahan
terhadap Dewa Langit.Kata Veda berasal dari
kata vid yang artinya adalah pengetahuan ataukebijaksanaan.
orang-oarang Hindu menganggap Veda sebagai yang abadiditurunkan oleh
para Rsi (Suud, 1988: 46). Reg Veda merupakan yang tertua,zaman Weda ini sendiri dibagi dalam
dalam dua periodisasi yaitu :
Zaman Weda Kuno (Reg Weda)
Seperti yang telah disebutkan, pada zaman ini bangsa Arya tinggal
danmenetap di daerah sungai Indus, mereka mendiami daerah sebelah timur sunga indus tepatnya antara sungai Sultej
dan sungai Yamuna, yang kemudian dikenalsebagai Brahmanavatara atau Aryavatara
yang berarti tempat-tempat Brahmanadan tempat tinggal Arya. Mereka mempunyai kepercayaan
menyembah beberapadewa, diantaranya dalam masa ini dikenal dengan adanya Dewa
Dyauspitar yangdianggap sebagai Dewa Cahaya dan merupakan Dewa Angkasa yang
bersemayamdi kayangan, oleh bangsa Arya dewa
ini dianggap sebagai kepala dari seluruhdewa. Kemudian dalam perkembangannya
muncul Dewa Varuna sebagai dewatertinggi dan dianggap dewa yang paling mulia,
Dewa Varuna merupakan dewa penguasa alam semesta, dipercayai oleh bangsa
Arya sebagai dewa yang mahatahu dan
dewa ini pula yang menggantikan Dewa Dyauspitar. Selain Varunaterdapat
dewa-dewa lain seperti Surya, Mitra, Indra,Agni, dll. Jumlah dewa pada periode ini adalah 33 dewa. Namun dalam dalam
Reg Weda pemujaan tersebut paling banyak ditujukan kepada Dewa Indra,
hampir 25% syair nyanyian pujiandtujukan
kepadanya. Selain itu pada masa ini, dalam agama Reg Weda samasekali tidak diajarkan mengenai penyembahan atau
pembuatan patung maupun pembuatan kuil dalam pelaksanaan ibadah
atau penyembahan dilakukan di sebuahareal terbuka atau lapang.
Zaman Weda Baru
Pada zaman ini muncul Sama Veda yang meupakan kelanjutan dari RegVeda sebagai
wahyu dari Tuhan, dimana syair nyanyian dari Sama Veda inidigunakan dalam
upacara Yajna (korban suci). Setelah itu muncul juga Yayyur Veda, pada masa
ini upacara Yajna menjadi sangat penting sebab Yajna inidianggap sebagai
satu-satunya jalan menuju
moksa
. Dalam upacara yangdilakukan
mantra dan nyanyian dari Reg Veda, Sama Veda, maupun Yayyur Vedaharus dilakukan oleh Brahmana dan pelaksanaannya
harus sesuai ajaran Yayyur Veda,
maka peran Brahmana mulai dianggap penting. Pada masa selanjutnya bangsa
Arya juga menemukan mantra-mantra gaib untuk melawan sihir atau penyakit
serta tata cara pemakaman jenazah yang dikenal sebagai zaman AtharwaVeda
Zaman Brahmana (800-300 SM)
Pada masa ini bangsa Arya sudah mulai menjelajah
dan menyebar kewilayah timur. Pada masa ini juga pengkodifikasian kitab-kitab suci Veda
sudahselesai,
sehingga pada masa ini para Rsi pun sudah tidak lagi mendapatkan wahyudalam bentuk lagu sehingga tidak lagi terdapat
wahyu lagu yang diturunkankepada para
Rsi, maka para Rsi pada masa ini mulai menafsikan isi dari Catur Weda
tersebut yang kemudian dari tafsiran kitab-kitab Veda itu menghasilkan beberapa kitab yang disebut kitab Brahmana.
Masa ini juga warna diartikansebagai
kasta dan sistem kasta ini mulai berkembang dalam kepercayaan yangdianut,
aturan kasata menjadi ketat dan kini para bangsawan mulai menguasaitanah-tanah
yang ada untuk memperkuat posisinya dalam tingkatan kasta tertentu.Kemudian
para bangsawan ini sering melakukan upacara keagamaan yang besar,megah dan mahal serta berkembang pesat pada masa
tersebut sehingga denganadanya upacara yang besar dan mewah ini posisi Brahmana
menjadi kian pentingdan memperkuat legitimasi
terhadap ketatnya sistem kasta. Zaman Brahmana inisendiri dibagi dalam
beberapa periodisasi yaitu:
1.Zaman Kejayaan
Hindu ( 800-600 SM)
Spirit keagamaan mengalami perubahan, tidak ada lagi upacara2 kecil,melainkan
upacara Yajna yang besar dan rumit, sehingga golongan Brahmanamemiliki
kekuasaan dan mendapat perlakuan istimewa. Upacara yang dilakukanmeliputi: mulai dari manusia dalam
kandungan sampai meninggal, bahkan sampaiYajna yang berhubungan dengan roh yang
telah meninggal. Upacara yang terbesar adalah
Aswamedhayajna, korban kuda, memakai ratusan Brahmana, sertamengorbankan
binatang dalam jumlah banyak.Pada zaman
Aranyaka muncul ajaran bertapa atau meditasi dalam usahamenguak misteri
semesta. Pada zaman Upanisad muncul ajaran yang berdasarkanfilsafat dan logika.
Ajaran dituangkan dalam kitab-kitab Upanisad. Ada beberapakonsepsi penting yang ditemukan para Rsi yang
membaca kitab-kitab suci dihutan:
-Alam semesta
diciptakan dari Yajna dan dipelihara dengan Yajna.
-Konsep
Brahman – Atman, Samsara (punarbhawa).
-Karma,
samsara (punarbhawa), dan moksa.
2. Zaman Kemunduran Hindu (600-300 SM)
Pada zaman ini
muncul protes dan perlawanan yang menentang ajaranBrahmana, yang
mengajarkan upacara Yajna, berbagai ritual serta pembunuhan bermacam-macam binatang dalam
jumlah yang tidak sedikit, dengan biaya mahal.Gerakan perlawanan ini dipimpin
oleh para penganut Buddha, Jaina, Carwaka, dll,yang menolak wewenang dan
otoritas kaum Brahmana. Mereka menentang ritual-ritual yang bersumber pada
Weda. Sebaliknya mengajarkan, mengagungkan etikatapa-brata, dan penebusan dosa dengan disiplin ketat untuk mencapai
moksa(bebas dari kelahiran dan kematian). Agama Buddha begitu cepat meluas, keseluruh masyarakat yang beragama Brahmana. Yang
masih taat agama Hindukebanyakan kaum Brahmana
Pada zaman ini hindhu
pecah menjadi 2 yaitu :
1.Golongan heterodoks
: penganut budha,jaina,carwaka dan sbg 2.Golongan Orthodoks : penganut brahmana
Inti Ajaran Agama India Kuno
(Veda, Hindu, Budha, Jainisme)
Inti Ajaran Veda
Veda adalah tradisi sastra yang merupakan hasil perjumpaan antarakebudayaan bangsa. Arya yang
berbahasa Indo-Eropa kebudayaan Dravida. Vedadinyayikan, diucapkan, dan ditulis
dalam bahasa Vedik, yakni bahasa kuno Indo-Arya. Vedik merupakan induk dari
bahasa Sansakerta.Veda terdiri dari
empat kumpulan (Samhitha) yakni:
1.Reg Veda yaitu kumpulan puji-pujian yang diresitasi
2.Sama Veda yaitu kumpulan himne yang dinyanyikan
3.Yaajur Veda yaitu kumpulan rumusan-rumusan untuk kurban
4.Atharva Veda yaitu kumpulan rumusan-rumusan magis.Dimasa ini
diwariskan pula tiga kitab lain yang penting kedudukannyadalam Hinduisme, yakni:
1.Brahmana yaitu kitab yang berisi spekulasi tentang kurban dankedudukan imam-imam
2.Aranyaka yaitu naskah-naskah esoteris yang merupakan hasilrefleksi kaum vanaprastha (penghuni
hutan). Kitab ini menekankan arti batiniah dan simbolis dari kurban
3Upanishad yaitu merupakan kelanjutan dari Aranyaka. Jadi,merupakan penutup dari Veda.
Terakhir secara kronologis maupunteologis.
Segala revelasi Hindu mencapai kesempurnaannya padaUpanishad. Itulah sebabnya Upanishad sering juga
disebut vedanta
(akhir atau pemenuhan veda, baik secara temporalmaupun teleologis.Metode dalam
Upanishad adalah introspektif, dengan titik tolak pengalaman
berpikir manusia dan fakta kesadaran manusia.
Upanishad
adalah hakekat keakuan dan hubungannya dengan kesadaran.Tuhan dalam Upanishad dilukiskan sebagai penguasa batin yang tidak dapat
mati atau sebagai benang yang melewati segala benda dan mengikat mereka bersama. Dialah kebenaran sentral dari
eksistensi bernyawa dan tidak bernyawa,dan karenanya. Dialah pencipta dunia, tetapi ia munculkan dunia itu dari dirinyasendiri sebagai labah-labah membuat
jaringan sarangnya.Upanishad bukan
semata-mata hasil dari para brahmana, tetapi sudahdipengaruhi oleh unsur luar
Brahamana. Ajaran dalam Upanishad tak bolehdisampaikan kepada sembarang
orang, kecuali orang arya dan mereka yang telahmaju di bidang agama
Inti Ajaran Hindu
Hinduisme
adalah bentuk keyakinan hidup yang bermula dari ajaran Veda,yang karena
perkembangan sejarah para pemeluknya telah mengalami perubahansebagai perpaduan
antara Brahmanisme yang berdasarkan Veda dengan Budhismemaupun Jainisme (Abu
Su’ud, 1988: 105). Berikut adalah inti ajaran Hindu 1.Agama Hindu percaya pada sistem keTuhanan atau Dewa.
2.Menekankan pemujaan pada tiga Dewa, yaitu Dewa Brahma,Dewa Wisnu dan
Siwa atau yang dikenal denganTrimurti ( tiga bentuk),Dimana Dewa Brahma sebagai kepala karenakedudukannya sebagai dewa pencipta jagad raya,
sementara DewaWisnu sebagai dewa pemelihara,
sedangkan Dewa Siwa menjadidewa perusak Jagad raya.
Inti Ajaran Budha
Salah satu ciri khas agama Budha adalah pesimisme. Inti ajarannya ialah bahwa segalanya adalah duka (
sarvam
dukham).
Tapi bukan
berarti ajaran Budhamengajarkan keputusasaan.
Penderitaan karena samsara adalah suatu yang riil,oleh karena itu
manusia harus melepaskan diri dari kesengsaraan
1. Budha
mengajarkan empat kebenaran utama (empat aryasatyani),
yaitu:
A.hidup adalah duka
B.Penderitaan itu timbul karena
keinginan (samudaya).
Keinginan
mencobauntuk meraih sesuatu yang diinginkan
itu, seolah-olah keinginan itu biasdiraih.
Namun ketika keinginan itu tidak dapat diraih maka kita akanmerasa sedih dan kecewa. Bukan dunia, tapi kita
sendiri yangmenimbulkan penderitaan.
C.Penderitaan dapat diakhiri dan
dicapai nirvana dimana segala kehidupan berakhir. Nirvana bukan
sorga, bukan pula keadaan kemana kita masuk. Nirvana dicapai dengan menghentikan semua
keinginan.d.Hal ini hanya dapat terlaksana
engan perbuatan-perbuatan dan disiplin(marga),yang berpuncak pada
konsentrasi dan meditasi.
2. Sementara
itu terdapat tiga tingkat penderitaan dalam ajaran Budha, yaitu:
A.penderitaan yang berkaitan dengan proses kehidupan manusia (kelahiran,sakit,usia tua,mati).
B.penderitaan sebagai akibat dari kesadaran adanya kesenjangan dan
distansiantara apa yang kita inginkan dan apa yang kita peroleh, serta
kesadaranakan kesementaraan.c.penderitaan sebagai akibat dari hakekat kondisi
kemanusiaan.
3. Titik awal ajaran Budha adalah pikiran yang belum tercerahkan,didalamgenggaman penderitaan, kesusahan,
kesengsaraan, titik akhirnya adalah pikiranyang tercerahkan, bahagia, cemerlang,
dan bebas.
4. Untuk
mencapai tujuan akhir tadi terdapat beberapa jalan yang dikenal dengandelapan
jalan mulia.
1). Pandangan
yang tepat tentang kebenaran-kebenaran mendasar tentangkehidupan
2). Kehendak yang tepat untuk
menjalani latihan
3). Ucapan benar
4). Perbuatan benar
5). Mata pencaharian benar
6). Daya upaya bena
7).
Perhatian benar
8).
Konsentrasi benar
Inti Ajaran Jainisme
Jainisme merupakan agama yang lahir dan berkembang di India dandibawa oleh
seorang tokoh bernama Vardhamana Mahavira. Agama Jainismemerupakan agama yang berangkat dari
aliran filsafat yang lahir sebagai reaksi dari pandangan Weda yang
dianggap tidak tepat. Selain itu Jainisme lebih merupakansebagai protes sosial yang menggunakan jalur
kerohanian yaitu suatu gerakan protes terhadap dominasi sosial kaum
Brahmana yang memandang kaum ksatriamaupun waisya menjadi warga
masyarakat kelas dua dan tiga .
2.SISTEM ORGANISASI
KEMASYARAKATAN
Sistem
Kasta
India
pada awalnya (dan masih terdapat di pedesaan pada masa sekarang) mempunyai
sitem kasta (Caste).
Masyarakat Hindu dibagi-bagi kedalam kelompok kasta yang keanggotaannya
ditentukan berdasarkan kelahiran. Orang akan menjadi kelompok kasta tertentu
sepanjang hayatnya, kecuali kalau dia diusir karena melanggar aturan-aturan
kasta. Keanggotaan kasta dalam anggota kasta biasanya berarti menunjuk pada
profesi atau pekerjaan tertentu.
Posisi kasta pertama (tertinggi) ditempati oleh Kasta
Brahmana yang terdiri dari para pendeta sebagai penentu terhadap apa yang benar
dan apa yang salah dalam hal keagamaan dan kasta. Yang kedua adalah kasta
Ksatria yang terdiri dari prajurit pegawai negeri. Yang ketiga Waisha yang
terdiri dari para seniman, pedagang, dan pemilik Bank. Yang keempat adalah
kasta Sudra yang dianalogikan sebagai para petani dan buruh. Namun, pada sat
sekarang ini, sistem kasta tidak lagi berpengaruh namun masih dianut oleh
orang-orang yang berpendidikan rendah. Sistem Kasta telah banyak menimbulkan
permasalahan bagi pembangunan India.
Para
pemimpin India dewasa ini telah menentukan bahwa India akan menjadi sebuah
negara yang demokratis, sosialis dan sekuler. Menurut undang-undang, ada
pemisahan antara agama dan negara. Tindakan penghinaan atau pendiskriminasian
terhadap seseorang berdasarkan kastanya sangat dilarang. Bersamaan dengan hukum
ini, pemerintah menerapkan Diskriminasi Positif bagi kaum tertindas di India.
Diskriminasi
Positif (Positive
Discrimination / Affirmative Action) adalah kebijakan / program
pemerintah yang bertujuan untuk mengkoreksi praktek diskriminasi dimasa lalu
dan sekarang melalui tindakan-tindakan aktif untuk menjamin persamaan hak untuk
memperoleh kesempatan di dalam pekerjaan dan pendidikan.
Saat
ini masyarakat India juga lebih fleksibel dalam pengaturan sistem kasta mereka.
Umumnya masyarakat perkotaan di India tidak terlalu peduli dalam sistem kasta
dibandingkan masyarakat pedesaan. Di kota-kota bisa terlihat orang dari kasta
yang berbeda berinteraksi satu sama lain, sementara di beberapa desa masih ada
diskriminasi yang didasarkan kasta dan seringkali juga terhadap kaum paria atau
kaum diluar kasta (untouchable). Kadang-kadang baik didesa maupun dikota, masih
seringkali terjadi bentrokan sehubungan dengan ketegangan antar kasta. Kasta
tinggi menyerang kasta rendah yang berani untuk mengangkat status mereka.
Akibatnya Kasta rendah menjauhkan diri dari Kasta tinggi.
Selain
pemerintah pusat, pemerintah negara bagian juga menerapkan kebijakan
diskriminasi positif ini. Tiap2 negara bagian memiliki proporsi tersendiri
untuk diterapkan pada diskriminasi positif ini berdasarkan populasi masing2
negara bagian. Masing2 pemerintah negara bagian memiliki daftar komunitas yang
berbeda pula untuk diskriminasi positif ini. Kadang2 komunitas tertentu
diberikan hak di satu negara bagian, sementara dinegara bagian lainnya tidak.
3.PENGARUH KULTUR BUDAYA DAN ILMU PENGETAHUAN
HINDHU-INDIA KE DUNIA LUAS
Sering kita berpikir bahwa India
adalah negeri asal para bintang-bintang Bollywood yang bernuansa gemerlapan
dengan segala pernak-pernik dan gerak tari dan musik yang semarak, yang digilai
milayaran pirsawan di seluruh dunia. Namun sedikit sekali yang sadar bahwasanya
tanpa warisan dari Tanah Barata maka hidup di dunia tidak akan semaju dan
secanggih ini. Warisan-warisan tersebut adalah : berbagai ilmu pengetahuan, sains, agama, filosofi, pengobatan, matematika, ilmu
ukur, astronomi, dan banyak lainnya. Tanpa sumbangsih India Kuno ke
berbagai kawasan Timur Tengah, Mesir, Iraq, Persia
(Iran), Eropa, maka dunia yang kita tinggali
ini tidak akan seperti ini. Tahukah anda bahwa permainan catur berasal dari India, padahal India sendiri
tidak pernah menjadi juara catur dunia.
Di masa-masa yang amat silam
sewaktu peradaban Indus Kuno (sekarang masuk
ke wilayah Pakistan) berkembang ke arah Hindhu
Dharma yang bersifat universal, maka para maha resi dari zaman ke zaman
pada era-era tersebut telah mencapai berbagai penghayatan dan pemahaman
berbagai pengetahuan yang dahsyat, yang melingkupi berbagai bidang diantaranya astronomi, arsitektur, filosofi, obat-obatan, dsb.
Semua pengetahuan ini kemudian pada waktunya yang tepat diwariskan ke
masyarakat dan selanjutnya mendunia melalui berbagai migrasi manusia. Contoh Cina mempelajari obat-obatan,
agama, matematika, astronomi, ilmu ukur bahkan seni
bela diri dari India. Sebaliknya Indiapun banyak sekali mendapatkan
manfaat dari negara ini, hubungan kedua negara adi-daya di masa itu
menghasilkan deklarasi persaudaraan di antara keduanya (disebut Hindhi-Chini Bhai-bhai, yang artinya India-China
adalah dua bersaudara kandung). Pada era pra-Islam, maka Hinduisme telah masuk dan menjadi pedoman agama di Iraq,
Iran, sampai Afganistan. Begitupun
dengan Buddisme pada masa-masa selanjutnya. Menurut Muhammad
Hedayetullah dalam bukunya : “ Kabir, The
Apostle of Hindu-Muslim Unity.” maka :
“Para penguasa di
Timur-Tengah dan Asia pada masa sebelum Islam telah menjalin kerja-sama yang
amat erat dengan India dalam bidang agama, astronomy, arsitektur, sains, dan
matematika, dsb.”
Di Persia
( Iran ) dan seluruh kawasan Timur-Tengah ditemukan sisa-sisa
ratusan ribu kuil dan wihara Buddhisme yang kemudian pada masa
jayanya Islam, seluruh bangunan-bangunan suci kaum dharma ini dihancurkan
secara total. Konon Sultan Harun Al-Rasyid
menurut penulis di atas, memperkerjakan puluhan tabib dari India untuk
mengobati Sultan, para elite dan masyarakat Iraq kuno dan kemudian para tabib
ini mengalihkan pengetahuan-pengetahuan ini ke para ahli setempat. Banyak juga
yang kemudian menetap dan menjadi warga setempat.
Kuil Hindu dan Wihara
Buddhis bertebaran dalam jumlah puluhan ribu,
dari Afghanisthan, Baluchistan sampai ke Saudi
Arabia ( masa itu nama Saudi Arabia belum eksis ). Tradisi
bersholat, bertasbih, berzikir, berbusana dan bersantap pada saat ini di
kawasan-kawasan Timur Tengah dan Asia ini berasal dari berbagai tradisi Hindhu
kuno masa-masa tersebut yang berasal dari pengaruh Hindu-Buddhis masa lalu.
Konon pengaruh tersebut telah masuk dari masa-masa pemerintahan Sang Rama, Para
Pandawa dan raja-raja lainnya. Menurut Smriti maka berbagai kerajaan ini telah
ditaklukkan India pada masa-masa tersebut. Demikian juga dengan berbagai ajaran
kaum Sufi baik di India maupun di Timur Tengah.
Selain pengaruh budaya dan agama,
maka kisah legenda 1001 malam itu sendiri banyak yang terpengaruh oleh
legenda-legenda yang terdapat di India sampai sat ini. Kitab-kitab suci kaum Judea (Yahudi) seperti Perjanjian
Pertama, Taurat dan Zabur merupakan
replika dari berbagai kitab-kitab suci di India seperti Vedanta,
Manawa-Dharma-Shastra, kisah-kisah Manu (Nabi
Nuh), Parikesit dan Vikramajit (Nabi Sulaeman). Adam
adalah Brahma (Versi Weda), Daud mirip dengan Kumara,
namun Kumara tidak pernah menikah sedangkan Nabi
Daud beristri 99 orang.
Di bawah ini terdapat
tulisan-tulisan dari seorang penulis dan peneliti kawakan dari Barat yaitu A.L.Basham, dalam bukunya yang amat disegani oleh
kaum cendekiawan di dunia yaitu : “ The Wonder That
Was India ”. Di bawah ini terdapat beberapa cuplikannya:
Hutang dunia kepada India.
Hutang dunia kepada India.
“ Saya
tidak akan menjabarkan akan berbagai pengetahuan yang dimiliki oleh kaum
Hindhu…………mereka memiliki berbagai penemuan yang teramat peka mengenai ilmu
astronomi, dan sebagainya. Berbagai penemuan dan pengetahuan mereka ini jauh
lebih canggih daripada penemuan-penemuan bangsa Yunani dan bangsa
Babylonia…..Kaum Hindhu juga telah menemukan berbagai pengetahuan yang amat
menakjubkan (di luar kata-kata) untuk diterangkan seperti ; Sistim Matematika
yang amat rasional (sistim sembilan symbol ), ilmu ukur, dsb. dsb. ”
-The Syrian
astronomer-monk Severus Sebokht (A.D.662 / 662 Masehi ).
Halaman 479 buku
tersebut menambahkan :
Islam tidak
menghancurkan India, seperti
halnya dengan Persia (Iran) yang hancur lebur
total oleh serangan dan pengaruh Islam. Beberapa area di India memang kemudian
berubah menjadi daerah-daerah pemukiman Islam, namun kaum Sufi dan para
sultan-sultan Islam lebih memilih bekerja –sama dengan kaum Hindu. Akibatnya
kemudian, masyarakat Hindhu dan Muslim memilih untuk hidup berdampingan dan
seterusnya budaya mereka saling berasimilasi dan mempengaruhi satu dan yang
lainnya.
Lebih lanjut Hal.484,
mengatakan :
Kebudayaan dan kultur Hindu di
India senantiasa menang atas berbagai jenis penjajahan dan pengaruh dari masa
ke masa yang dilakukan oleh bangsa-bangsa Indo-Eropa,
Messopotamia, Iran, Yunani, Roma, Seythian, Turki, Persia, Arab, Portugis,
Inggris, dsb. Kaum Hindhu kemudian beradaptasi dengan semua pengaruh dan
kultur-kultur tersebut. Sebaliknya kultur budaya Hindu, saya yakin akan
senantiasa berinspirasi ke umat manusia. Misalnya Bhagawat-Gita
dan berbagai Upanishad, dengan
pesan-pesannya yang amat mendalam akan selalu memikat dunia. Umat manusia
senantiasa akan tertarik oleh berbagai legenda seperti Mahabrata, Ramayana,
Shakuntala, dan Pururawas-Urvasi.
Di Hal.485. Bisham
mengatakan :
- Hutang dunia ke India adalah seperti berikut ini : Seluruh Asia Tenggara mendapatkan nilai-nilai kultur-budaya dari India, dimulai dari Ceylon (Srilangka) pada abad ke 5 B.C. ( Before Christ – Sebelum Masehi). India dan Asia Tenggara secara keseluruhan pada era dahulu disebut HINDIA-BESAR .
- Asia mendapatkan berbagai bentuk budaya, makanan, ilmu-ilmu pengetahuan bahkan permainan catur dari India.
- Kaum Judea, sekte Essenes (kaumnya Jesus Kristus), dipengaruhi oleh ajaran-ajaran Buddhisme. Legenda-legenda yang sama yang terdapat di Old Testament terdapat dalam skripsi-skripsi kuno berbahasa Pali.
- Ajaran-ajaran mistik Pythagoras ke Plotinus, terpengaruh oleh berbagai ajaran Upanishad ( akibat kontak budaya Helenik dan India yang ditengarai oleh kerajaan Achalmenid, kemudian dilanjutkan oleh Roma, dan para pedagang antara negara-negara tersebut dengan India ). Kami tahu bahwa pada zaman tersebut para kaum yogi India sering berkunjung ke Barat. Di Alexandria ( Mesir ) terdapat koloni kaum pedagang Hindu pada era-era tersebut. Jadi pengaruh Hindu-India ke budaya Neo-platoisme dan Kristen pada masa-masa lalu tidak dapat dipungkiri.
- India dari masa ke masa juga mempengaruhi budaya Eropa melalui berbagai gerakan Theosofi, kaum Buddhist, kaum yogi dari Bengali, oleh Parahamsa Ramakrishna, Swami Vivekananda dan selanjutnya oleh ajaran Mahatma Gandhi, dst .
- Kita semua tahu bahwasanya Goethe meminjam dramaturgi Afaust dari India. Goethe dan hampir semua budayawan Barat telah mempelajari dan terpengaruh oleh ajaran monisme India ( contoh : Schopenhaner, Fichte, Hegel, Emerson, Thoreau, Walt Whitman, dst. dst.). Pengaruh India terasa di seluruh penjuru dunia dalam berbagai bidang kehidupan manusia, dan lebih terasa lagi setelah India ini merdeka.
Dalam Hal.492, buku
tersebut mengatakan :
Sistem kalender dunia pada era
modern ini juga berawal mula di India ( paksa,
purniwasya, amawasya, sulapaksa, kresnapaksa, dsb). Terdapat 12 bulan (sistem lunar,
rembulan) yang berjumlah 354 hari setahun,
yang kemudian setiap 2 atau 3 tahun dilengkapi mirip kalender saat ini. Pada
zaman Gupta kalender Surya telah dikenal
lengkap dengan semua zodiak-zodiaknya.
Berbagai era penting tercatat oleh India kuno seperti era
Wikrama (50 B.C.), Era Sulaeman,
kemudian Era Saka (A.D.78), Era Gupta
(A.D.320), Era Harsa (A.D.606), Era Kalacuri (A.D.248), dst.
Selanjutnya dalam Hal.
496, buku tersebut mengatakan :
- Sistim desimal dipelajari oleh bangsa Arab dari India. Kaum Arab menyebut matematika dengan nama Hindisat. Kaum ini mempelajari semua ilmu-ilmu ini melalui Iraq, kemudian melalui perdagangan antara India dan Timur-Tengah sebelum hadirnya Islam, dan akhirnya kaum Islam belajar lebih banyak lagi setelah mereka menjajah India melalui Sind.
- Berbagai penemuan-penemuan yang besar di dunia Barat mustahil terjadi tanpa penemuan matematika, sistim numeral, abjad dan tata-bahasa yang berasal dari India. Jadi sebenarnya dunia pada saat ini berhutang ke India dan kaum Hindu untuk semua kemampuan teknologi di dunia ini, karena awal sains dan berbagai ilmu pengetahuan berasal dari India.
- Matematika yang ditemukan di India seperti Brahmagupta (abad ke 7), Mahavira (abad ke 9), dan Bhaskara (abad ke 12), pada era-era tersebut belum dipahami sama sekali oleh dunia Barat. Aryabhata adalah nenek-moyang ilmu matematika modern dewasa ini. Belum lagi ilmu-ilmu seperti trigonometri, spherical-geometry, kalkulus, astronomi, dsb. Angka Zero ( nol, nil ) atau Sunya dan tak terbatas berasal dari kaum Hindu.
Di hal.497, Basham
menambahkan :
Istilah ether
(akasa) berasal dari Hindhu dan Jainisme,
demikian juga istilah atom ( anu ), benda terkecil. Kaum Buddhist, Ajivikas, Waisesika sudah amat faham akan ilmu-ilmu
tersebut sewaktu dunia Barat masih tertidur
.
Pada abad-abad pertengahan, para
tabib India yang pada mulanya mempengaruhi ilmu pengobatan di Timur-Tengah,
telah berhasil mempelajari unsur merkuri.
Hal yang sama telah dipelajari juga oleh tabib-tabib Arab pada masa tersebut.
Dari daratan Arab berbagai pengetahuan ini kemudian bertransmigrasi ke dunia
Barat. Demikian juga halnya, berbagai pengetahuan berpindah dari daratan Cina
ke Eropa ( contoh kecil, spageti berasal
dari bakmi ).
Dalam Hal. 499-500,
buku tersebut mengatakan :
Psikologi dan pengobatan
sudah dikenal di India kuno ( contoh : Ayur Weda,
Caraka dan Susruta, dari abad 1
sampai dengan 4 A.D.). Bahkan operasi Caesar
dan berbagai jenis operasi empirik telah mereka pahami. Operasi plastik telah
mereka kenali ( Contoh, Srikandi yang dioperasi kelaminnya oleh seorang resi
yang terkenal ). Para dokter di India kuno telah mengenal operasi-operasi
seperti memperbaiki hidung, telinga dan bibir. Di samping itu, pengobatan Veterinari bagi faunapun telah lazim dilakukan
pada era Hindu kuno.
Dalam Hal.503. buku
tersebut mengatakan :
Timbangan dan sistim
ukuran juga berasal dari India kuno, Manu
( manusia pertama ) memperkenalkan timbangan emas untuk kaum pandai emas
seperti berikut ini :
1. 5 raktika = 1 masa
2. 16 masa = 1 karsa
(atau talaka, suwarna)
3. 4 karsa = 1 pala
4. 10 pala = 1 dharana
5. 1 pala = 1,5 oz. Atau
37.76 gram
Demikian juga halnya dengan ukuran
panjang dan lebar
yang dikenal dengan sebutan yava, ansula,
dan sebagainya. Sang waktu diukur dengan terminology seperti ; nimesa, kastha, kala, nadika, muhurta, dsb
Dalam Hal. 506, buku
tersebut mengatakan :
Alfabet dan bunyinya berasal dari India
kuno. Pada masa tersebut huruf dan kata-katasudah eksisi seperti berikut ini : a, i, u, r, l, e, ai, o, k c, t, p, kh, ch, th, ph, g,
j, d, b, gh, jh, da, bh, n, m, y, u, s, dst. Sampai berjumlah 49 kata yang kemudian bertambah terus. Huruf,
aksara dan bunyi-bunyinya kemudian bermigrasi ke Timur-Tengah, Asia sampai ke
Jepang, Eropa, dst. Baik dalam bentuk abjad, bahasa, maupun dalam bentuk
sastra, puisi, prosa, dsb.
Dalam Hal. 512 dan 513,
buku tersebut mengatakan :
- Kaum gipsi ternyata adalah turunan kaum Hindhu yang berkelana ke berbagai sudut Eropa dan dunia. Pada saat ini mereka terbagi dalam gipsi Eropa, gipsi Rusia, gipsi Hungaria, dsb. Para ahli berpendapat bahwasanya bahasa yang dipakai oleh kaum Gypsi Eropa berasal dari bahasa Indo-Aryan ( Hindhu-arya ).
- Penyair terkenal asal Persia ( Iran ) yang bernama Firdusi (zaman pra Islam), dalam karyanya yang berjudul “ Book of kings (Shah-namah) ” menulis bahwa pada abad V Sasanian, Raja Bahram Gur, mengundang 10.000 pemusik dari India ke kerajaannya ternyata para pemusik India ini kemudian menjadi cikal-bakal musik di Timur-Tengah sampai saat ini.
-
Pada zaman A.D.810, kaum Athinganoi yang berasal dari India Kuno telah menetap di Constantinople, mereka mencari nafkah sebagai ahli sulap dan seniman. Saat ini keturunan mereka disebut Gypsi.
Inilah sebagian tulisan dari A.L.Basham, seorang penulis Inggris yang jujur dengan
masalah-masalah India. Bagaimana dengan pengaruh Hindu di Indonesia, kita semua
tentu telah mengetahuinya baik dari sejarah maupun dari berbagai warisan
budaya, bahwasanya kita semua atau sebagian besar sebenarnya berasal dari India
juga. Kata INDONESIA, menurut Hindhu Vishva, Weda in the World, berasal dari kata INDO-NESUS ( HINDU-ISLANDS ). Indo sendiri berarti
India ( bahasa Belandanya Indie) dan pada awalnya Indonesia disebut sebagai
Hindia-Belanda. Jadi sesuai dengan berbagai shastra widi di India seperti
Ramayana dsb. Maka Indonesia pada masa lalu adalah bagian dari India ( Barata-Warsa
), bukan jajahan namun lebih merupakan sister-country.
Hasil dari pengaruh Hindu ke
kemerdekaan kita adalah falsafah hidup PANCASILA,
yang lahir dari seorang turunan Hindu di Bali ( Soekarno ). Tanpa falsafah ini
kita mungkin telah terpecah-pecah ke dalam beberapa negara.
Walaupun pada saat ini kaum dharma
di Indonesia merupakan kaum minoritas, namun dampaknya masih terasa untuk
dunia. Borobudur, Prambanan dan Wayang telah dideklarasikan sebagai warisan
budaya dunia, entah apalagi nantinya. Tanpa kita sadari berbagai falsafah dan
kebudayaan serta filosofi Hindu-Buddhist telah melandasi dan menghidupi insan
Indonesia sampai saat ini
4.sistem mata pencaharian
india
Sebelum mengenal lebih jauh tentang
bagaimana sistem mata pencaharian urang Banjar, alangkah baiknya kalau kita
mengenal terlebih dahulu dari segi arti sistem mata pencaharian itu sendiri,
berdasarkan Kamus Umum Bahasa Indonesia edisi ketiga karangan Poerwandarminta,
sistem mata pencaharian terdiri dari dua unsur kata yaitu:
Sistem:
Pengertian
sistem ada tiga yaitu:
- Sekelompok bagian (alat, dsb) yang bekerja bersama-sama untuk melakukan sesuatu ; -urat saraf dalam tubuh-pemerintahan,
- Sekelompok dari pendapatan, peristiwa, kepercayaan,dsb. Yang disusun dan diatur baik-baik-filsafat
- Cara (metode) yang teratur untuk melakukan sesuatu;-pengajaran bahasa
Mata
Pencaharian:
Berarti, pekerjaan yang menjadi
pokok penghidupan (sumbu atau pokok), pekerjaan/pencaharian utama yang
dikerjakan untuk biaya sehari-hari.
Misalnya; pencaharian penduduk desa
itu bertani.
“Dengan kata lain sistem mata
pencaharian adalah cara yang dilakukan oleh sekelompok orang sebagai kegiatan
sehari-hari guna usaha pemenuhan kehidupan, dan menjadi pokok penghidupan
baginya”.
Pada masa kehidupan manusia
prasejarah yang mempunyai pola pemikiran sangat sederhana dimana kegiatannya
sebatas berburu dan meramu makanan, dalam berburu dan meramu inipun ada
faktor-faktor yang sangat mempengaruhinya yaitu: faktor iklim, kesuburan tanah,
keadaan binatang buruan dan lain sebagainya sebagai pendukung kegiatan mereka.
Mata pencaharian tingkat selanjutnya
sebagai usaha pemajuan otak manusia adalah bercocok tanam tingkat sederhana.
Dimasa ini manusia telah memasuki taraf kehidupan yang lebih baik, dimana pengenalan
sistem bercocok tanam tingkat sederhana ini akan sangat mempengaruhi budaya dan
peradaban tingkat lanjut karena manusia pada masa ini hidupnya sudah mulai
menetap, dengan menempati rumah-rumah yang sudah barang tentu sangat sederhana
untuk menunjang kehidupannya. Ada pengaruh lain yang sangat dirasakan akan
mengubah struktur dari mata pencaharian itu sendiri yaitu disaat kebutuhan
manusia semakin meningkat maka berkaitan dengan penggunaan alat juga akan
meningkat pula yang disesuaikan dengan keperluannya. Selain itu pada masa
bercocok tanam selanjutnya maka manusia pada zaman itu juga sudah mengenal mata
pencaharian sampingan seperti: beternak dan berkebun.
Dengan pola pemikiran yang lebih
maju, maka manusia mulai berfikir untuk mencari alat penukar barang, artinya
apa ? Sesuatu itu menjadi bernilai apabila kita memerlukannya. Kelajutan dari
ini maka dikenalkanlah sebuah sistem sebagai penunjangnya yaitu “sistem barter”
barang tertentu ditukar dengan barang yang mungkin nilainya bisa lebih besar
atau sebaliknya lebih kecil karena kecendrungan dua sisi inilah maka manusia
akan kembali memikirkan sistem barter dirasa berat sebelah apabila nilainya
tidak sesuai maka kembali berkembang sistem tukar-menukar dengan menggunakan
standar uang.
Lalu dimana tempat terjadinya
tukar-menukar tersebut, pada mulanya masih sebatas individu atau antar individu
meningkat dari individu dengan komunitas sampai antar komunitas. Disinilah maka
muncul istilah pasar sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli.
Lalu apa kaitannya antara mata
pencaharian manusia zaman dahulu dengan manusia zaman sekarang. Ada…kita tidak
akan bisa lepas dengan masa dahulu maksudnya disini adalah mata pencaharian
yang telah ada itu tidak serta-merta ditinggalkan, tetapi lebih dikembangkan
agar semakin maju. Maka dari itu sebelum masuk pada sistem mata pencaharian
urang banjar, saya akan mendeskripsikan secara singkat tentang perekonomian
yang ada di Negara india.
Melihat segi geografis alam india sangat subur dengan dialiri
sungai-sungai yang mengalir tetap sepanjang tahun, kecendrungan masyarakatnya
pun hidup didaerah-daerah dataran rendah dan dekat dengan sungai, corak
ekonominya pun sudah beragam yakni ada yang bergerak dibidang peternakan,
perikanan, perkebunan, perdagangan, membuat kerajinan-kerajinan (bisa yang
berupa kerajinan tangan skala rumahan atau meningkat skala besar),
pengangkutan, mencari barang tambang (berupa emas atau intan istilahnya
mendulang), pembuatan kain tradisional, dan lain sebagainya.
System ekonomi tradisional yang ada
di india memiliki
beberapa kriteria yaitu:
- Usaha yang dilakukan baru pada tingkat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari
- Peralatan yang digunakan masih sangat sederhana sekali, bahkan tak jarang ada yang dibuat sendiri.
- Belum terlihat secara tegas atau sama sekali belum terlihat adanya pengkhususan dalam bidang pekerjaan yang digeluti dalam usaha pemenuhan kebutuhan.
- Belum terlihatnya pemisahan antara hubungan yang bersifat ekonomis dengan hubungan yang bersifat sosial atau kebudayaan dalam menghasilkan barang-barang kebutuhan.
- Masih besar semangat kegotong-royongan yang terbina dalam sebuah kegiatan dalam menghasilkan barang-barang kebutuhan.
- Pada umumnya belum terlihat peranan dan fungsi pasar sebagai tempat penyaluran hasil barang tersebut.
Melihat corak ekonominya, maka dapat
dibagi menjadi beberapa sub bidang yaitu:
- Pertanian
Kehidupan masyarakat Banjar tidak
lepas dengan kehidupan agrarisnya, mengingat kebanyakan penduduk Kal-Sel
menyandarkan pendapatannya dalam bidang ini, walaupun untuk usaha sampinganpun
juga dilakukan apalagi bagi penduduk yang bertempat tinggal didataran rendah,
dataran tinggi, rawa dan dekat sungai. Dalam hal istilah dalam bertani sendiri,
masing-masing mempunyai kata tersendiri untuk menyebutkannya seperti:
Khusus dataran tinggi, ada beberapa
kriteria penyebutan seperti:
1.
- Ladang Tegalan atau Bahuma Gunung
Biasanya dilakukan oleh masyarakat
yang bermukim didaerah pegunungan seperti pengunungan meratus yang sistemnya
masih menggunakan sistem tebang-bakar atau swidden (berpindah) yang menggunakan
sistem siklus apabila lahan yang telah digunakan nantinya dapat kembali
ditanami apabila telah menjadi belukar. Ini mungkin memerlukan waktu yang
relative lama, tetapi karena telah menjadi kebiasaan maka nantinya tanah
tersebut akan tetap diolah.
- Berkebun Kacang Tanah di Gunung atau Bakacang
Khusus daerah Kabupaten Tapin
kecamatan Piani, membuka lahannya khusus untuk berkebun kacang tanah. Sehingga
urang Banjar sendiri sangat mengenal istilah kacang rantau yang sering di
supply untuk daerah-daerah lain dan pasokan kacangpun secara khusus di
datangkan dari Rantau.
Khusus dataran rendah, menyebutnya
dengan istilah:
- Sawah untuk membedakan antara pertanian dataran tinggi dan rendah dimana pada pertanian dataran rendah sendiri berada dialiran sungai-sungai besar yang ada di Kalimantan Selatan, dibedakan menjadi:
- Sawah Tahun
Umur padinya sampai berumur 1 tahun,
biasanya dilakukan oleh masyarakat yang tersebar didaerah khusunya seluruh
Kal-Sel.
- Bahuma Surung
Menanam bibit padi dilakukan pada
saat musim kemarau tiba, dengan panennya saat musim hujan. Bahuma surung ini
dilakukan Urang Banjar hanya sebagai penyeling Sawah Tahun, hingganya lahan
tidak terlantar dan tidak akan menjadi lahan tidur.
- Bahuma Rintak
- Kebalikan dari bahuma surung maka pelaksanaannya dapat dilakukan pada saat musim penghujan, sedangkan panennya dilakukan pada saat kemarau.
- Bahuma Gadabung
Sama seperti pada sawah tahun, hanya
saja dalam hal perbedaan penanaman bibitnya menyesuaikan dengan keadaan musim.
Bahuma Gadabung sudah tidak dilakukan lagi mengingat musim yangb tidak menentu.
5. SISTEM TEKNOLOGI INDIA
A. Umum
Tradisi ilmu pengetahuan dan teknologi (S & T) di India adalah lebih dari
5000 tahun. Sebuah kebangkitan disaksikan pada paruh pertama abad ke-20. S
& T infrastruktur telah berkembang dari sekitar Rs. 10 juta pada saat
kemerdekaan pada tahun 1947 Rs. 30 miliar. prestasi yang signifikan telah
dibuat dalam bidang elektronik nuklir dan ilmu pengetahuan ruang, dan
pertahanan. Pemerintah berkomitmen untuk membuat S & T
merupakan bagian integral dari pembangunan social ekonomi negara.
India
memiliki tenaga ilmiah dan teknis ketiga terbesar di dunia; 162 4.000
universitas penghargaan gelar doktor dan 35.000 gelar pasca sarjana dan Dewan
Penelitian Ilmiah dan Industri mengelola 40 laboratorium penelitian yang telah
membuat beberapa prestasi signifikan. Dibidang Teknologi Peluncuran Rudal,
India adalah di antara lima negara besar dunia.
Ilmu dan teknologi, bagaimanapun, adalah digunakan sebagai
instrumen yang efektif untuk pertumbuhan dan perubahan. Hal ini
yang dibawa ke dalam arus utama perencanaan ekonomi di sektor pertanian,
industri dan jasa. Sumber daya negara yang digunakan untuk menurunkan output
maksimum untuk kepentingan masyarakat dan peningkatan kualitas hidup. Sekitar
85 persen dana untuk S & T datang langsung atau tidak langsung dari
Pemerintah. S & infrastruktur T dalam rekening negara untuk lebih dari satu
persen dari GNP. S & T di India sedang memasuki frontier baru.
B.
Fakta-Fakta
1) Bahan
Baku dan perangkat Ilpengtek
a)
Kuantitas dan Kualitas Tenaga Ilmiah
Ilmu
India memiliki garis pantai lebih dari 7.600 km dan 1.250 pulau, dengan Zona
Ekonomi Eksklusif yang mencakup lebih dari 2 juta km persegi dan benua rak memperluas
sampai 350 mil laut. Departemen Pengembangan
Samudra didirikan pada tahun 1981 untuk memastikan pemanfaatan optimal sumber
daya hidup, eksploitasi sumber daya non-hayati seperti hidrokarbon dan mineral,
dan memanfaatkan energi laut. kapal penelitian Dua, ORV
Sagar Sagar Kanya dan FROV Sampada, adalah menilai dan mengevaluasi potensi
sumber daya.
Survey dan upaya eksplorasi telah diarahkan untuk menilai topografi dasar laut,
dan konsentrasi dan kualitas nodul mineral. Pada bulan Agustus 1987, India
telah dialokasikan situs tambang sebesar 150.000 km persegi di Samudra Hindia
pusat untuk eksplorasi lebih lanjut dan pengembangan sumber daya. India adalah
satu-satunya negara berkembang untuk memiliki kualifikasi untuk Pioneer Status
oleh Konferensi PBB tentang Hukum Laut pada tahun 1982, dan merupakan negara
pertama di dunia yang memiliki pendaftaran dijamin dari lokasi tambang.
India telah mengirimkan 13 ekspedisi penelitian ilmiah untuk Antartika sejak
tahun 1981, dan telah mendirikan basis permanen berawak, Dakshin Gangotri.
Sebuah stasiun permanen kedua, upaya sepenuhnya adat, diselesaikan oleh
ekspedisi kedelapan. Tujuannya adalah untuk mempelajari lapisan ozon dan unsur
penting lainnya, aurora optik, pulsa magnetik dan fenomena terkait. Berdasarkan
kegiatan penelitian ilmiah, India mengakuisisi Keanggotaan Permusyawaratan
Perjanjian Antartika pada tahun 1983 dan aksesi pada Konvensi tentang
Konservasi Sumberdaya Alam Hayati Laut Antartika pada bulan Juli 1985. India
juga merupakan anggota Komite Ilmiah tentang Penelitian Antartika, dan telah
memainkan peran penting dalam mengadopsi sebuah Rezim Mineral untuk Antartika
pada bulan Juni 1988. Sebuah Institut Teknologi Nasional Samudera
didirikan untuk pengembangan teknologi yang berhubungan dengan laut. Hal ini
juga bertanggung jawab untuk memanfaatkan sumber daya dari sabuk pesisir dan
pulau-pulau.
b)
Kuantias dan Kualitas Tenaga Peneliti Ilmiah
1)
Kualitas tenaga ilmiah dan penelitian tenaga ilmiah.
Batasan mengenai
tenaga ilmiah dan tenaga peneliti ilmiah sebagai berikut :
- Tenaga Ilmiah
Mereka yang
secara fungsional menggali dan menyaikan informasi secara keahlian dalam rangka
perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan.
- Tenaga Peneliti Ilmiah
Mereka yang melakukan
kegiatan penelitian dengan menggunakan prosedur ilmiah dengan syarat bahwa
peneliti ilmiah adalah mereka yang mencapai gelar PhD/Doctor atau equivalent.
2)
Kualias Tenaga Peneliti
- Sampai sekarang di Indonesia bidang penelitian kurang menarik, pemerintah berusaha supaya bidang penelitian ini menarik pada tahun 1970-1971 banyak tenaga peneliti kita ke Malaysia.
- Menteri riset Sumitro dalam laporannya pada siding paripurna cabinet 15 Maret 1977 mengenai kebutuhan tenaga pengembangan ilmiah mengatakan bahwa pada tahun 1976 tenaga ahli dan tenaga peneliti ilmiah berjumlah 10.250 orang, padahal yang dibutuhkan sebanyak 33.650.
- Bila dibandingkan dengan neraga lain adalah sebagai berikut :
-
Indonesia 1975 77 tenaga peneliti/1 juta
penduduk.
1985
715 tenaga peneliti/1 juta penduduk.
2000 1.646
tenaga peneliti/1 juta penduduk.
-
Singapura 1972 170 tenaga peneliti/1 juta penduduk.
-
India 1973 170
tenaga peneliti/1 juta penduduk.
-
Iran 1972
120 tenaga peneliti/1 juta penduduk.
-
Jepang 19732. 470 tenaga peneliti/1 juta penduduk.
- Uni Sofiet pada tahun 1977 mempunyai jumlah tenaga ilmiah sekitar 1.200.000 orang termasuk lebih dari 340.000 orang Doctor dan Kandidat.
- Jumlah ahli ilmu pengetahuan di seluruh amerika serikat kurang lebih 300.000 orang dengan perincian sebagai berikut :
-
94.000 orang ahli kimia
-
46.000 orang ahli biologi
-
32.000 orang ahli fisika
-
25.000 orang ahli ilmu pasti
-
24.000 orang ahli penyelidikan bumi dan air
-
23.000 orang ahli psikologi
-
13.000 orang ahli ekonomi
-
12.000 orang ahli kepamongprajaan dan ahli penyelidikan pertahanan.
c)
Sarana
Ruang
Indian Space
Research Organisation (ISRO), di bawah Departemen Space (DOS), bertanggung
jawab untuk penelitian, pengembangan dan operasionalisasi sistem ruang di
bidang komunikasi satelit, penginderaan jauh untuk survei sumber daya,
pemantauan lingkungan, jasa meteorologi, dll DOS juga agen nodal untuk Laboratorium
Penelitian Fisika, yang melakukan penelitian di bidang ilmu pengetahuan ruang,
dan National Remote Sensing Agency, yang menyebarkan teknik penginderaan jarak
jauh modern untuk survei sumber daya alam dan menyediakan layanan operasional
kepada instansi pengguna. India adalah Negara Dunia Ketiga hanya untuk
mengembangkan satelit sendiri remote-sensing.
India
bergabung dengan kelompok memilih enam negara pada tanggal 15 Oktober 1994,
ketika Kutub Peluncuran Satelit Vehicle (PSLV) berhasil menyelesaikan misi
untuk menempatkan satelit penginderaan jauh 800 Kg, IRS-P2, di orbit yang
dimaksudkan. Sebelumnya pada bulan Mei, perkembangan penerbangan keempat
Augmented Peluncuran Satelit Kendaraan (ASLV) mencapai misinya dengan
menempatkan satelit 113 Kg ilmiah SROSS-C2 dalam orbit dekat bumi. India baik
pada cara untuk mengembangkan Peluncuran Satelit geosynchronous Kendaraan
(GSLV) mampu menempatkan satelit 2000 Kg ke ruang angkasa. Indian Space
Research Organisation (ISRO) sedang berusaha untuk mengembangkan sebuah mesin
cryogenic adat untuk GSLV. Sebuah model GSLV telah diuji di
terowongan angin.
d) Sumber
Daya Nasional
- 1. Bioteknologi
India telah
menjadi pelopor di antara negara-negara berkembang dalam mempromosikan
kegiatan-kegiatan multi-disiplin di daerah ini, mengakui kemungkinan tak
terbatas dari aplikasi praktis mereka dalam produksi pertanian dan industri
yang semakin meningkat, dan memperbaiki kehidupan manusia dan hewan. Inti dari
penelitian di bidang ini adalah Dewan Nasional Bioteknologi, dibentuk pada
tahun 1982. Sebuah Departemen Bioteknologi diciptakan pada tahun 1986.
Baru-baru ini, Konsorsium Bioteknologi India Ltd didirikan. Ini akan memainkan
peran sebagai katalis dalam menjembatani kesenjangan antara penelitian dan
pengembangan, lembaga-lembaga industri dan keuangan.
Beberapa
inisiatif baru diambil termasuk mengembangkan teknik untuk pemetaan gen,
konservasi keanekaragaman hayati dan penelitian bio-indikator, program
bioteknologi khusus untuk kepentingan kasta dan suku dijadwalkan dijadwalkan
dan kegiatan di bidang tanaman perkebunan. Daerah-daerah yang telah
mendapat perhatian adalah peningkatan kawanan ternak melalui teknologi embrio
transfer, dalam propagasi in vitro penyakit varietas tanaman tahan untuk
mendapatkan hasil yang lebih tinggi, dan pengembangan vaksin untuk berbagai
penyakit.
Dewan
Penelitian Ilmiah dan Industri (CSIR). CSIR didirikan pada tahun 1942, dan saat
ini lembaga utama untuk penelitian ilmiah dan industri. Ia memiliki jaringan 40
laboratorium, dua koperasi lembaga penelitian industri dan lebih dari 100
ekstensi dan pusat lapangan. Program Penelitian dewan
diarahkan pemanfaatan sumber daya alam efektif negara dan pengembangan proses
dan produk baru untuk kemajuan ekonomi. Sekarang memainkan peranan utama dalam
pemenuhan misi teknologi berkembang oleh Pemerintah.
Industri
Perkembangan
industri di India mengalami kemajuan sangat pesat, tidak terlepas dari usaha
Pemerintah untuk terus meningkatkan program penelitian secara ilmiah.
Teori yang langsung diaplikasikan dalam praktek lapangan ini tetap ditangani
secara profesional. Untuk mendapatkan pekerja/personil yang menangani
berbagai proyek (Pusat Latihan, Industri, dll) dilaksanakan sacara ketat dan
kompetitif.
- Elektronik
Departemen
Electronics memainkan peran promosi bagi pengembangan dan penggunaan elektronik
untuk pembangunan sosial-ekonomi. Banyak inisiatif
telah diambil untuk pertumbuhan yang seimbang dari industri elektronik.
Dorongan dasar yang telah menuju rasionalisasi umum kebijakan lisensi dengan
penekanan pada promosi daripada peraturan, selain mencapai skala ekonomi dengan
teknologi up-to-date. Sebuah pendekatan multi-cabang telah berkembang untuk
R-berorientasi hasil & D dengan penekanan khusus pada mikroelektronik,
telematika, dan komputasi kinerja tinggi dan pengembangan piranti lunak.
Aplikasi
elektronik di berbagai bidang seperti pertanian, kesehatan dan sektor jasa juga
telah mendapat perhatian khusus. Untuk
meningkatkan kualitas produk indigenously diproduksi, serangkaian tes dan pusat
pengembangan dan laboratorium regional telah dibentuk. Pusat-pusat untuk desain
elektronik dan teknologi membantu unit elektronik kecil dan menengah. Sejumlah
proyek R & D telah dimulai untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan industri.
- Nuklir
Energi Atom
Tujuan utama program energi nuklir India adalah pengembangan dan penggunaan
energi nuklir untuk tujuan damai seperti pembangkit listrik, aplikasi di bidang
pertanian, kedokteran, industri, penelitian dan daerah lainnya. India saat ini
diakui sebagai salah satu negara yang paling maju dalam teknologi nuklir,
termasuk produksi bahan sumber. Negara ini mandiri dan telah menguasai keahlian
yang mencakup siklus nuklir yang lengkap dari eksplorasi dan pertambangan untuk
pembangkit listrik dan pengelolaan limbah. Akselerator dan penelitian dan
reaktor daya sekarang dirancang dan dibangun indigenously. Energi siklotron
variabel canggih di Kolkata dan menengah energi akselerator ion berat
‘pelletron’ dibentuk baru-baru ini di Mumbai fasilitas penelitian nasional di
daerah perbatasan ilmu.
Sebagai
bagian dari program pemanfaatan damai energi atom, India juga telah memulai
program pembangkit tenaga nuklir. Saat ini delapan stasiun nuklir menghasilkan
delapan miliar kilowatt listrik. Empat lebih pembangkit listrik tenaga nuklir
yang direncanakan. Reaktor nuklir baru yang dirancang di India. Program nuklir
untuk tujuan damai juga mencakup produksi radioisotop untuk digunakan dalam
pertanian, kedokteran, industri dan penelitian.
India
meluncurkan kapal selam nuklir pertamanya Ahad kemarin. Kapal ini dilengkapi
dengan torpedo dan misil balistik serta mengangkut 95 orang awak.
Perdana
Menteri Manmohan Singh mengatakan ini adalah momen bersejarah dalam kesiapan
pertahanan India. Kapal selam sepanjang 112 meter itu dinamai Arihant atau
Penghancur Musuh. Arihant akan melakukan percobaan laut selama dua tahun di
Teluk Bengal sebelum benar-benar ditugaskan.
Pemerintah
India mengatakan Arihant adalah salah satu dari lima kapal selam nuklir
milik mereka. Kapal selam dibangun seluruhnya di India dengan bantuan Rusia.
Saat ini India adalah negeri keenam di dunia yang memiliki kapal selam
bertenaga nuklir. Lima lainnya adalah Cina, Prancis, Inggris, Rusia dan Amerika
Serikat.
India tidak pernah menjadi anggota Perjanjian Nonproliferasi Nuklir. India menguji coba sebuah “alat
nuklir damai”, sebagaimana digambarkan oleh pemerintah India pada 1974 (“Smiling Buddha“), uji coba pertama yang
dikembangkan setelah pendirian NPT, menjadi pertanyaan baru tentang bagaimana
sebuah teknologi nuklir sipil dapat diselewengkan untuk kepentingan
persenjataan. Motivasi utamanya diperkirakan adalah untuk melawan Tiongkok.
India kemudian menguji coba hulu ledak nuklirnya pada 1998 (“Operasi Shakti“), termasuk sebuah alat termonuklir (walaupun
kesuksesan termonuklir tersebut masih diragukan). Pada Juli 2005, India secara
resmi diakui oleh Amerika Serikat sebagai “sebuah negara dengan teknologi
nuklir maju yang bertanggungjawab” dan setuju untuk melakukan kerjasama nuklir
di antara kedua negara.
- Astrologi
INSAT Seri
satelit diluncurkan sebelumnya adalah berkinerja baik dan memberikan layanan
vital untuk telekomunikasi, televisi, meteorologi, peringatan bencana dan
deteksi marabahaya. INSAT seri terbaru meliputi fitur-fitur
baru seperti transponder Ku-band dan layanan mobile transponder satelit.
Satelit
remote-sensing, diluncurkan pada tahun 1988 dan 1991, sudah menjadi andalan dari
sistem pengelolaan sumber daya alam negara. Peluncuran proyeksi
canggih satelit penginderaan jauh tidak hanya akan meningkatkan cakupan dari
aplikasi mereka, tetapi juga akan menawarkan layanan komersial ke negara-negara
lain. Prestasi India dalam aplikasi ruang berbasis teknologi
penginderaan jauh telah menyebabkan perusahaan AS untuk masuk ke dalam
perjanjian untuk pemasaran data dari satelit India global. kemajuan India di
bidang teknologi ruang telah menarik perhatian dunia dan permintaan, dengan
perjanjian sewa guna usaha untuk pemasaran data IRS dan penyediaan perangkat
keras ruang dan jasa. India juga percaya pada kerjasama dalam ruang dengan
lembaga-lembaga di seluruh dunia. Sebuah tim PBB tingkat tinggi yang dipilih
India untuk mendirikan Pusat PBB untuk Ruang Angkasa dan Teknologi Pendidikan.
India berada di ambang mencapai kemandirian dalam kemampuan peluncuran. Ini
akan menjadi penghormatan yang cocok untuk ayah dari program ruang angkasa
India, Dr Vikaram Sarabhai, 80 ulang tahun kelahiran yang diamati pada bulan
Agustus 1996.
- 3. Pertanian
Kontribusi
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi untuk bidang pertanian, telah di transformasikan
kedalam program pertanian secara komersial. Lahan pertanian India
tetap dijadikan obyek penting, sehubungan dengan perkembangan penduduk yang
sangat cepat, dan usaha pengembangan sumber energi. Upaya untuk
meningkatkan cara bertani alamiah menjadi bertani secara modern dengan
tekhnologi tinggi ini, saat ini tengah diteliti kemungkinannya. Tercatat setiap
tahunnya angka yang meningkat dalam pemakaian mesin-mesin pengolah pertanian,
untuk tahun 2000-2001 telah terjual sebanyak 254,825 traktor.
Riset di
bidang pertanian juga sangat mendukung keberhasilan India dalam pengadaan bahan
makanan. Dari suatu negara yang tergantung pada impor bahan makanan untuk
menyediakan makanan bagi penduduknya, India saat ini tidak hanya mampu
memproduksi bahan pangan untuk mencukupi kebutuhan sendiri, namun India
mampu membuat cadangan bahan makanan dan bahkan mampu mengekspor gandum dan
beras. Kemajuan yang di bidang pertanian pada 5 dekade terakhir
merupakan satu kesuksesan terbesar dalam sejarah India.
Pertanian
merupakan kontributor tunggal terbesar pada Gross Domestic Product,
yaitu hampir 33%. Pertanian menyangkut masalah kehidupan dua pertiga
tenaga kerja yang ada di India. Kemajuan bidang pertanian tersebut
tidak terlepas dari peran sesbuah lembaga penelitian dan pendidikan di bidang
pertanian yaitu Indian Council of Agricutural
Research (ICAR).
Yang didirikan tahun 1929. ICAR telah mempu dengan mulus dan cepat
melaksanakan alih teknologi bercocok tanam dari laboraturium ke tanah
pertanian. ICAR mempunyai 43 institut penelitian, 4 biro penelitian
nasional, 20 pusat riset nasional, 9 direktorat proyek, 70 proyek
penelitian terkoordinasi di seluruh India dan 109 Krishi Vigyan Kendras ( pusat
ilmu pengetahuan pertanian). ICAR juga bekerja sama dengan 26 Universitas
Pertanian dan 4 Institut Penelitian Nasional.
Baru-baru
ini pengembangan sector pertanian di India semakin menunjukan kiprahnya di
dunia teknologi maju, contohnya pada masa ini para petani di India bertani
dipandu ponsel. Perkembangan teknologi terbukti dapat dioptimalkan masyarakat
pedesaan. Para petani di India misalnya, dengan cerdiknya telah memanfaatkan
ponsel untuk memandu mereka bercocok tanam sekaligus mengembangkan bisnis.
Mereka yang berhasil itu salah satunya adalah kelompok petani Dhanaji Dongre di
Khandali, India. Ponsel yang digunakan kelompok ini memang bukan sembarang
ponsel, namun sudah disematkan aplikasi khusus di dalamnya bernama Life Tools
Agricultural Software besutan Nokia.
Software
inilah yang menjadi ‘pemandu’ para petani ini. Sebab, selama beberapa kali
dalam sehari aplikasi tersebut mentransmisikan sejumlah informasi seputar
pertanian kepada para petani lewat perangkat genggam. Berbagai hal yang
disampaikan seperti bagaimana cara bertani yang baik dan benar, tips penggunaan
pestisida, cara menangkal hama, prediksi cuaca dan lainnya. Sehingga, meski
dengan informasi yang dibatasi layar ponsel, Dhanaji Dongre mampu mensiasati
rintangan mereka dan melahirkan hasil tani yang baik dari lahan tomat dan
jagung miliknya.
Dilansir
Internetevolution.com, info-info seputar kondisi pasar juga tak ketinggalan
disampaikan software ini. Misalnya, berapa harga jual suatu komoditi di pasar
lokal India yang paling update. Sehingga ketika nanti ingin dijual ke
distributor, para petani tidak ‘buta pasar’ sekaligus terhindar dari harga
rendah partner bisnis mereka. Meski berisi informasi berharga, namun aplikasi
ini dikatakan memiliki tampilan yang terlalu jelimet. Semua ditampilan di layar
ponsel dan pengguna hanya tinggal memilih informasi apa yang mereka inginkan.
Namun di tempat nan jauh di sana, informasi tersebut digodok dengan serius oleh
Nokia. Perusahaan asal Finlandia ini bahkan sampai membangun bagian khusus
bernama “agriculture desk” yang bertugas untuk mencari dan menganalisis data
sebelum didistribusikan via Life Tools. Memang, pastinya ada biaya tambahan
bagi para petani untuk mendapat materi pembelajaran via ponsel tersebut. Namun
rasanya dari manfaat yang mereka dapat, beban tersebut dapat dengan mudah
tertutupi.
- 4. TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi
Sebagai
Negara yang tidak jauh berbeda dari Indonesia, baik sejarah maupun hubungan
kebudayaan, India harus kita akui memiliki sisi yang perlu kita contoh. Salah
satunya adalah perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi (IT).
Tepatnya pada hari Rabu, 22 Oktober 2008, banyak pakar teknologi memandangi
langit India yang cerah, sekedar untuk menyaksikan momen bersejarah, India
menjelajah bulan dengan mengirimkan Chandrayaan-1. maiden moon
spacecraft India. Salah satu roket tersukses India PSLV C-11 diluncurkan
pagi itu 6:22 AM dari the Satish Dhawan Space untuk membawa wahana
Chandrayaan-1. Dengan PSLV C-11, Chandrayaan-1 yang memiliki bobot 1,380 Kg
telah sukses ditempatkan di orbit transfer, wahana luar angkasa India ini
membawa 11 perangkat, yang 5 diantaranya di desain dan dikembangkan di India
sendiri, 3 dari European Space Agency, 1 dari Bulgaria, dan yang 2 buah dari
USA, perangkat-perangkat ini akan digunakan untuk mengeksplorasi bulan dalam 2
tahun kedepan.
Siapa sangka
India, yang dulu dikenal sebagai negara yang mayoritas rakyatnya miskin dengan
kondisi kota-kotanya yang kumuh serta diwarnai konflik sosial politik tinggi,
kini membuat kagum banyak orang. Bahkan muncul kekhawatiran di Amerika Serikat
karena perkembangan penguasaan information and communication technology (ICT)
luar biasa. Minimal itulah kesan dari buku The World Is Flat (2006) karya
Thomas L Friedman, kolumnis Foreign Affairs The New York Times. Kini dunia
sudah bersifat datar, yaitu mengglobal dan berplatform jaringan internet sehingga
berbagi aneka bentuk pengetahuan dan pekerjaan sudah tak terkendala oleh waktu,
jarak, wilayah, dan bahasa. Dunia teknologi bersaing sangat kompetitif untuk
negara industri dan negara berkembang (emerging market countries).
Siapa pun,
dari mana pun, dengan ICT dapat menjadi “pemain” utama di pasar kerja. Adanya
internet, alur kerja memanfaatkan mesin, kemudahan kirim dan menerima data,
outsourcing, relokasi tempat produksi, hingga kemudahan mencari informasi
melalui komputer.
Semua
perkembangan ini telah memunculkan fenomena luar biasa, saat semua kekuatan
berkonvergensi dan berproses dengan dukungan model bisnis baru yang inovatif
berbasis ICT membuat semua orang memiliki kesempatan yang sama menjual
kemampuannya di pasar global.
Friedman
menunjukkan kehebatan India . Betapa perusahaan di kawasan Bhavya, Bangalore,
mampu menyediakan tenaga kerja untuk juru ketik, operator call center, akuntan,
hingga pemrogram komputer di negara maju. Orang India bekerja untuk AS, tetapi
tetap tinggal di India . Mereka bekerja sebagai bagian integral rantai bisnis
perusahaan global, seperti Dell, American On Line (AOL), dan Microsoft.
Orang
Amerika Serikat harus bersaing kerja dengan yang tinggal di India. Artinya, di
sana ada pekerjaan yang mulai terancam tergusur oleh orang dari belahan dunia
lain melalui mekanisme outsource, otomatisasi, atau digitalisasi. Profesi,
seperti ahli bedah, radiologi, dokter gigi, ortodontis, pengacara, farmakolog,
dan guru, termasuk kategori yang rentan tergusur tanpa bisa dicegah meski dengan
larangan masuknya pekerja migran.
Dengan
mengandalkan kualitas hasil kerja dan daya saing harga, serta memaksimalkan
ICT, warga India mengambil alih pekerjaan warga AS. Misalnya, melalui webcam,
guru India dengan harga jauh lebih murah dapat memberi les secara virtual
kepada siswa yang tinggal di Amerika Serikat.
Tugas dokter
radiologi di John Hopkins Hospital Amerika Serikat pada malam hari atau pada
akhir pekan sudah di-outsource ke dokter-dokter India . Melalui teleradiology
memungkinkan para dokter India mendapat gambar dari rumah sakit ke rumah mereka
(bisa juga ke Vail atau Cape Cod). Gambar itu langsung dapat diinterpretasi
sehingga tersedia layanan media secara prima 24 jam. Untung, ketika di Amerika
Serikat malam, di India siang sehingga tidak ada ongkos lembur.
Para akuntan
India di Bengalore, dengan kemampuan sama, bisa mengambil alih auditing dari
akuntan Amerika Serikat di Washington atau New York . Kualitas hasilnya hampir
sama, tetapi lebih murah. Itu contoh bagaimana orang India dengan kemajuan
ICT-nya mampu “merebut” pekerjaan profesi-profesi tertentu tanpa harus hadir
secara fisik.
Perkembangan
teknologi modern India terus mengalami peningkatan pesat. Negeri yang terkenal
dengan industri softwarenya ini menelurkan rekor fantastis dengan mengorbitkan
10 satelit secara besamaan dalam sebuah misi peluncuran. Kesuksesan menandai
India sudah masuk dalam jajaran kompetitor besar dalam pasar multimilyar dolar
di bidang ruang angkasa.
Roket PSLV
mengeluarkan semua satelit dalam rentang waktu beberapa menit setelah meluncur
pukul 09.20 pagi dalam cuaca cerah dari stasiun ruang angkasa Sriharikota di
India Selatan.
Badan yang
bermarkas di Bangalore dalam situs web www.isro.org, mengatakan semua satelit
tampak berfungsi normal. Kesuksesan misi memperlihatkan kemampuan India
meluncurkan barang bawaan berlipat ganda menuju orbit dan berusaha melakukan
promosi dan mencari keuntungan program yang sudah dikembangkan selama 45 tahun.
Ini
merupakan penerbangan ke-13 dari Polar Satellite Launch Vehicle (PSLV), dan
membuktikan sebagai alat yang reliabel dan bagus untuk meluncurkan sateilt,”.
Melesat menembus langit biru meninggalkan jejak asap warna oranye dan putih,
roket pertama kali mengorbitkan satelit sensor-jauh India dengan berat 690
kilogram Cartosat-2A.
Menurut ahli
ilmu ruang angkasa dari Institute of Defence Studies and Analyses di New Delhi,
pihak New Delhi mengatakan ingin bersaing dengan Amerika Serikat, Rusia, Cina,
Ukraina dan Badan Ruang Angkasa Eropa dalam jasa peluncuran satelit komersial.
“Dengan meluncurkan banyak satelit dalam satu kali peluncuran, India
memperlihatkan kapabilitas program ruang angkasanya,”.
India makin
meroket saja sebagai salah satu ibukota teknologi dunia. Sebelumnya, India
diakui banyak menghasilkan tenaga profesional di bidang Teknologi Informasi.
Kemudian salah satu kota di India, yakni Bangalore, diakui sebagai salah satu
ibukota perkembangan teknologi dunia. Kini, negara itu bertengger di posisi
ke-4 dalam jajaran superkomputer tercepat dunia.
Daftar 500 superkomputer
tercepat di dunia diperbaharui dua kali dalam setahun. Daftar terbaru adalah
yang ke-30 sejak pertama kali dikeluarkan Juni 1993. Sudah dapat ditebak, IBM
masih merajai daftar terbaru dengan mengusung 232 superkomputer dari total 500
superkomputer tercepat di dunia. Blue Gene/L keluaran IBM yang digunakan untuk
menjamin persediaan nuklir Amerika Serikat selalu aman dan tersedia.
Superkomputer
tersebut telah di-upgrade enam bulan silam untuk meningkatkan performanya.
Walhasil, sekarang mesin ini mampu mencapai performa 478 triliun kalkulasi
floating point perdetik (478 teraflop), nyaris 3 kali lebih cepat daripada
mesin-mesin pesaingnya.
Menyusul di
posisi kedua, lagi-lagi superkomputer keluaran IBM yang berjaya, yaitu
BlueGene/P yang merupakan versi terbaru BlueGene/L. Setiap detiknya, mesin ini
mampu melakukan proses 1000 triliun kalkukasi. Dengan mesin ini, mampu
ditampilkan simulasi gempa bumi pergerakan tiap bangunan di zona yang terkena
gempa bumi, serta mengembangkan desain struktur masa depan.
India yang
untuk pertama kalinya melenggang di daftar sepuluh besar superkomputer tercepat
dunia, datang bersama Hewlett-Packard yang memiliki performa mencapai 117,9
teraflops. Sistem yang dikenal dengan EKA ini diinstal di Laboratorium
Penelitian Komputer di Pune, India. Sistem ini diharapkan dapat digunakan dalam
pengembangan aplikasi, misalnya terkait dengan neural (syaraf), molekul,
simulasi tabrakan, media animasi digital, dan untuk menterjemahkan.
“Superkomputer ini akan berpengaruh pada kehidupan masyarakat India, khususnya
di daerah gempa bumi dan sunami, untuk membuat rancangan ekonomi, dan desain
obat,” Menurut S. Ramadorai, kepala Laboratorium Penelitian Komputer, “Bagi
kami, peringkat memang penting, tapi yang jauh lebih penting adalah upaya untuk
terus meningkatkan performa dan aplikasi sistem,”
- 5. Pendidikan
Dalam rangka
meningkatkan sumber daya manusia, pada program Pembangunan Nasional, Pemerintah
India telah mencanangkan Program “Education For All”. Pemerintah mengadakan
kebijakan baru dalam bidang pendidikan. Dengan kebijakan baru tersebut seluruh
kegiatan pendidikan, baik yang bersifat kurikuler, non-kurikuler serta ekstra
kurukuler dapat terintegrasi sehingga sesuai dengan gerak langkah kehidupan dan
pembangunan bangsa. Beberapa kebijakan pendidikan tersebut diantaranya adalah :
- Memberikan pendidikan gratis kepada semua anak dibawah usia 14 tahun.
- Meningkatkan fasilitas dan kwalitas pendidikan di daerah pelosok dan pegunungan
- Meningkatkan program pemberantasan buta huruf
- Memberikan subsidi kepada perorangan ataupun organisasi yang secara suka rela bergerak dalam bidang pendidikan
- Mengikut sertakan pihak swasta untuk berperan aktif dalam bidang pendidikan
Untuk lebih
mengefektifkan pelaksanaan program kegiatan pendidikan Pemerintah Pusat telah
membentuk suatu badan yang disebut “The University Grant Commission”.
Selain
memantau program kegiatan, badan tersebut juga sebagai pusat koordinasi dan
pengendali kwalitas terhadap perguruan tinggi/universitas yang beroperasi di
India. The University Grant Commission” juga mengkoordinasikan pelaksanaan
penelitian dan riset bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya dalam
bidang pendidikan. Menghadapi tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan
bidang penelitian yang menuntut dana yang banyak membuat beberapa universitas
dituntut kemandiriannya, atau tidak lagi tergantung kepada bantuan dana
dari UGC. Menurut informasi di Harian Times of India, kemungkinan besar
dimasa-masa mendatang Universitas atau College dituntut untuk mencari sumber financialnya
sendiri. Dengan demikian biaya pendidikan di India untuk tahun yang
akan datang diperkirakan meningkat tajam.
INDIA
merupakan sebuah paradoks. Negara itu kaya akan sumber daya alam, tetapi lebih
dari 40 persen penduduknya hidup di bawah 1 dollar AS per hari. India memiliki
begitu banyak ahli bidang teknik. Sejumlah 30 persen dokter di AS dan para
pekerja teknologi informasi serta ahli teknik menguasai perusahaan-perusahaan
penting di AS. Banyak orang India menduduki posisi bagus di organisasi
internasional. Namun, hampir 40 persen atau lebih dari 350 juta orang dewasa di
India buta huruf, hampir 40 persen anak putus sekolah setelah kelas lima, dan
lebih dari 55 persen putus sekolah setelah kelas delapan. Indeks Pembangunan
Manusia India berada di peringkat 127, jauh di bawah Indonesia yang berada di
peringkat 111.
Kemajuan
India dalam ilmu pengetahuan dan teknologi telah diakui dunia. Negara itu telah
melahirkan sejumlah pemenang Nobel: Amartya Sen (ekonomi), Subrawanian
Chandrashekar dan Chandrashekar Venkataraman (fisika), Hargobind Khorana
(kedokteran). Dua warga India lainnya, Bunda Theresa memenangi Nobel Perdamaian
dan Rabindranath Tagore di bidang sastra.
Di tengah
persoalan kemiskinan yang membayangi India dari masa ke masa, Pemerintah India
konsisten mengembangkan pusat-pusat keunggulan di tingkat universitas sejak
awal kemerdekaan. Tiga tahun setelah kemerdekaannya, pada tahun 1951, parlemen
India menetapkan Institut Teknologi India di Karagpur sebagai pusat keunggulan
nasional. Semua dana pembangunan dan operasional sepenuhnya disokong oleh
pemerintah pusat. Institut teknik yang sama dibentuk di lima kota lain yang
tersebar di sejumlah wilayah, dari utara sampai selatan negeri itu. Pada tahun
2001 Universitas Roorkee yang berada di bawah urusan pemerintah Negara Bagian
Uttar Pradesh diangkat statusnya oleh parlemen menjadi salah satu pusat
unggulan nasional. Namanya berubah menjadi IIT Roorkie, menyejajarkan diri
dengan enam IIT yang sudah ada.
Keberadaan
IIT yang didukung penuh secara finansial oleh pemerintah pusat itu sangat besar
peranannya menciptakan kumpulan besar teknisi dan pakar teknologi di India.
Selain IIT, sejumlah universitas juga memiliki fakultas bidang sains dan teknik
yang cukup bagus dan lulusannya diperhitungkan di pasar kerja tingkat dunia.
Kumpulan para profesional di bidang teknik, khususnya teknologi informasi,
menyerbu AS. Sekitar 30 persen pekerja perusahaan perangkat lunak raksasa
Microsoft di AS berasal dari India, meski Bill Gates hanya menyebut angka sekitar
20 persen. Tidak sedikit pula ahli sains dan teknologi dari India menjadi
pengajar di universitas top AS. Para profesional teknik dari India
diperhitungkan di tingkat dunia.
Semula
kepergian orang- orang pintar India ke AS itu dikeluhkan dan dirisaukan menjadikan
India mengalami brain drain. Orang-orang India yang menyerbu kesempatan bekerja
di negara-negara maju itu tidak hanya menyumbang devisa yang tidak sedikit bagi
India. Sebagian dari mereka kembali ke India dengan modal uang dan keahlian
yang dimiliki. Mereka membentuk perusahaan-perusahaan perangkat lunak komputer
di Bangalore, kawasan selatan India, yang dijuluki sebagai lembah silikon
India, mengingatkan kita pada lembah silikon di Amerika Serikat. Keberhasilan
itu makin memacu minat anak-anak muda India berlomba masuk universitas teknik
yang makin membuka lebar pintu ambisi negara itu menjadi raksasa dunia dalam
industri perangkat lunak.
Industri
piranti lunak di India berkontribusi besar bagi perekonomian India. Pada tahun
2002 industri piranti lunak di India menghasilkan 10 miliar dollar AS, dengan
pasar domestik 2 miliar dollar AS, masih memberikan sumbangan 16 persen dari
total ekspor dari negara itu.
Bukan hanya
pendidikan tinggi teknik keunggulan negara miskin itu. Sekolah-sekolah
kedokteran di India diselenggarakan dengan standar internasional sehingga
lulusannya pun bisa memperoleh pekerjaan di luar India. Sekitar 30 persen
dokter di AS adalah orang India. Sekolah bisnis dan manajemen di India juga
mulai diperhitungkan. Menyusul ketenaran IIT, enam Institut Manajemen India
telah mencapai reputasi internasional dalam beberapa tahun belakangan. Institut
Manajemen India Ahmedabad disejajarkan dengan lulusan sekolah bisnis Harvard
(salah satu terbaik di dunia) dan lulusan terbaiknya diperebutkan perusahaan
multinasional dengan gaji sangat tinggi.
Pendidikan
tinggi di India tidak banyak meninggalkan masalah. Meskipun, menurut Dekan
Fakultas Pendidikan Universitas Jamia Millia Islamia Prof Mohammad Miyan,
pendidikan tinggi di India masih harus lebih banyak diarahkan untuk
menghasilkan profesional di bidang teknik bukan sarjana-sarjana ilmu sosial.
Pendapat senada dikemukakan profesor bidang matematika Jamia Millia Islamia Ny
Kum Kum Dewan. Sejauh menyangkut pendidikan tinggi, kata Dewan, pendidikan di
India tidak masalah. Masalah besar pendidikan di India adalah pendidikan untuk
masyarakat di tingkat rakyat jelata.
“Angka putus
sekolah di India masih sangat besar. Bila anak putus sekolah di kelas empat
atau kelas lima, apa yang bisa diperbuat untuk masa depannya?” kata Dewan.
KEMAJUAN
dalam sains dan teknologi yang dicapai oleh India itu memberikan inspirasi bagi
pakar aeronautika India Dr Abdul Salam memunculkan gagasan Visi India 2020:
Visi untuk Milenium Baru yang bukunya terbit pada tahun 1998. India, kata
Kalam, akan menjadi negara maju pada tahun 2020. Pemikiran Kalam cukup
provokatif. Sumber daya alam India cukup menjanjikan, segudang pakar dan
profesional teknik tersedia di India, negara itu juga sudah mencapai kemajuan
dalam pengembangan program ruang angkasanya, tetapi indeks pembangunan manusia
masih tergolong buruk. Sekitar 25 persen penduduknya masih hidup di bawah garis
kemiskinan, tinggal berserakan di tenda-tenda kotor tanpa air bersih; angka
buta huruf tinggi dan pendidikan dasar belum menjangkau semua orang. Dalam
banyak hal, India lebih parah dari Indonesia.
Meski masih
menghadapi berbagai persoalan besar, Abdul Kalam pada tahun 1998 mengemukakan
bahwa sangat mungkin India menjadi negara maju dalam 15 sampai 20 tahun ke
depan. India, kata Kalam, bisa mentransformasikan perekonomiannya menjadi satu
dari lima terbesar di dunia. Pada saat itu India akan menjadi negara maju di
mana masyarakatnya hidup jauh di atas garis kemiskinan, standar kesehatan dan
pendidikannya tinggi, keamanan nasional terjamin, dan kompetensi di sejumlah
bidang tercapai sehingga bisa menghasilkan produk berkualitas.
Apa yang
diperlukan untuk mencapai itu semua? “Kekuatan teknologi bangsa ini yang
menjadi kunci untuk mencapai status negara maju. Perhatian yang memadai perlu
diberikan untuk membangun kader-kader sumber daya manusia khusus di negara
ini,” kata Kalam dalam sebuah bukunya.
Pada tahun
1999 ia masuk menjadi salah satu anggota kabinet dan terpilih menjadi presiden
India ke-11, Juli 2002. Kalam merupakan pemimpin inspiratif yang mencoba
mentransformasikan India dari negara sedang berkembang menjadi negara maju pada
tahun 2020. Dalam berbagai kesempatan Kalam memberi penekanan pada pengembangan
teknologi dan perhatian yang lebih besar pada pendidikan di India.
Saat
berpidato di peringatan Hari Kemerdekaan India 14 Agustus lalu, Kalam
memberikan penekanan khusus pada ihwal pendidikan. Lebih dari 75 persen
waktunya dipergunakan untuk berbicara tentang pendidikan. Berbagai masalah
seperti hubungan luar negeri, pertahanan, dan ekonomi, hanya disinggung di satu
alinea dalam pidato kenegaraannya, tetapi pendidikan dibicarakan tidak kurang
dari 17 alinea. Dalam pidatonya Kalam mendorong peningkatan anggaran pendidikan
di India dari empat persen produk domestik bruto menjadi tujuh sampai delapan
persen untuk memberantas buta huruf, putus sekolah, dan pendidikan dasar bagi
semua.
Visi
pendidikan yang kuat juga mewarnai lembaga peradilan di India. Baru-baru ini
Mahkamah Agung India mengabulkan gugatan sejumlah warga masyarakat dan
memerintahkan sekolah-sekolah swasta di New Delhi mengalokasikan 25 persen
bangku sekolah untuk kalangan jelata secara cuma-cuma. Keputusan ini cukup
kontroversial, tetapi mulai tahun ajaran baru ini pemerintah dan
sekolah-sekolah swasta tunduk mengikuti perintah pengadilan.
Apakah India
akan berhasil mengatasi kemiskinan dan meningkatkan pendidikan di kalangan
masyarakat bawah dan akan menjadi negara maju pada tahun 2020? Terlepas ya atau
tidak, visi yang disampaikan Kalam dan para negarawan di India mempertajam arah
ke mana India dibawa ke depan. Teknologi dan pendidikan menjadi kunci utama
bagi transformasi negara itu dari negara sedang berkembang menjadi negara maju.
Celakanya,
Indonesia tak punya presiden atau calon presiden yang memiliki visi kuat dalam
pendidikan. Tidak heran bila pendidikan di Indonesia seperti angsa patah
sebelah sayapnya. Tidak bisa terbang. Di tengah kolam ia hanya bisa
berputar-putar tanpa beranjak di tempat yang sama.
2) Alih
Teknologi
a) Penggunaan
Perlengkapan Negara Asing
Sebuah aspek
penting kemajuan teknologi di India itu ketergantungan pada dukungan negara.
Tanpa dukungan dari seorang bangsawan teknologi cenderung, tanpa hibah dari
departemen keuangan kerajaan, banyak perkembangan teknologi yang terjadi di
bidang pengelolaan air, konstruksi dan metalurgi hanya tidak akan terjadi.
Kemajuan dalam astronomi juga memperoleh manfaat dari dukungan negara aktif.
b) Kerjasama dibidang Tekhnologi dengan
Negara Asing
c) Perakitan
dan Pembuatan Suku Cadang hasil produk Negara lain
New Delhi – Sebuah kerja sama ditandatangani
Rusia dan India dalam hal pembangunan reaktor nuklir. Dengan penandatanganan
ini Rusia akan membangun 16 reaktor nuklir di India sebagai bagian kerjasama
energi dan pertahanan.
Dilansir
dari AFP, Jumat (12/3), penandatanganan kerjasama tersebut dilakukan langsung
oleh Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri India Manmohan
Singh.
Antisipasi
jangka panjang kerjasama nuklir tersebut datang dari Putin. Dia mengatakan,
kerjasama nuklir salah satu aspek penting dalam kemitraan dua negara yang
memiliki hubungan dagan kuat.
“Kesepakatan
mennunjukkan pembangunan 16 reaktor nuklir di 3 lokasi,” jelas Deputi PM Rusia,
Sergei Ivanov, yang ikut mendampingin Putin.
Rusia akan
membangun 6 reaktor pada tahun 2017. Rusia juga telah membangun 2 reaktor di
selatan India, negara bagian Tamil Nadu.
Rusia
bersaing dengan Perancis dan AS untuk membangung pembangkit listrik tenaga
nuklir di negara dengan perekenomian terbesar ketiga di Asia ini. India sedang
meningkatkan pasokan energinya untuk mempertahankan pertumbuhan ekonominya
3) Produksi Dalam Negeri
Meskipun
sejarah mengesankan pengelolaan hutan ilmiah di India, keragaman jenis hutan
yang tinggi dan luasnya sumber daya hutan telah berpose menantang kesenjangan
dalam database kehutanan. Namun, dengan munculnya Remote Sensing (RS) dan
Sistem Informasi Geografis (GIS) harapan untuk menjembatani kesenjangan ini
telah muncul. Makalah ini memberikan ikhtisar tentang bagaimana meningkatkan
pengukuran sumber daya alam, yang difasilitasi oleh RS dan GIS, dapat membuktikan
yang sangat berharga bagi pengelolaan hutan, dengan penekanan pada perkembangan
yang dilakukan selama satu dekade terakhir. Makalah ini juga menyoroti peran
penting Hutan Survey India (FSI) dalam hal ini. database sumber daya hutan
harus ditetapkan, menjalankan dan diperbaharui di kedua divisi (unit dasar dari
administrasi hutan) dan tingkat nasional di India.
Pada tingkat
divisi petugas hutan dipandu oleh rencana kerja, dokumen yang menjelaskan
profil divisi dan mengatur tindakan untuk masa depan dua dekade. Ini perlu
memperbarui berkala dengan semua informasi yang relevan dari divisi. Pada
tingkat nasional penilaian hutan dan pohon depan diperlukan untuk memastikan
ekologi, ekonomi dan bahkan nilai sosial membawa penutup hijau. Pada tahun
1980-an, setelah Badan Nasional Penginderaan Jauh (NRSA) menunjukkan potensi
hutan tutupan pemetaan dan penilaian, FSI berhasil membangun kapasitas untuk RS
yang sangat akurat hutan tutupan penilaian berbasis. FSI kemudian diamanatkan
untuk membuat dua tahunan tutupan hutan penilaian dengan penginderaan jauh.
Dengan perbaikan dalam skala interpretasi dan resolusi citra, FSI telah membuat
kemajuan yang signifikan dalam pemetaan tutupan hutan dan penilaian. Selain
pemetaan tutupan hutan, teknologi penginderaan jauh telah banyak digunakan
akhir-akhir ini untuk menyiapkan diklasifikasikan Pohon Luar Hutan (FPT) yang
menggambarkan peta blok, linear dan tersebar patch pohon kelompok sampai dengan
0,1 ha. RS dikombinasikan dengan SIG juga telah diterapkan di sejumlah proyek,
khususnya dalam penyusunan rencana kerja (studi kasus Mizoram), pemetaan jenis
hutan nasional, pemetaan kebakaran hutan, dll informasi spasial tersebut
dihasilkan pada peta adalah nilai luar biasa untuk perencana dan pengambil
kebijakan di kabupaten / negara bagian dan nasional level.the Global
Positioning System (GPS) teknologi sekarang digunakan secara luas untuk
persediaan lapangan. GPS dalam hubungannya dengan RS dan GIS telah digunakan
oleh FSI untuk implementasi desain sampling yang cocok untuk melaksanakan
inventarisasi hutan di also.One daerah terpencil di wilayah kunci untuk
diseminasi pengetahuan di bidang RS, GIS dan GPS telah pelatihan.
FSI telah
membangun kapasitas personil kehutanan sepanjang tahun di bidang penginderaan
jauh, SIG dan aplikasi GPS pengelolaan sumberdaya hutan. FSI juga membantu SFDs
mengatur sel GIS, yang bersama dengan personil FSI-terlatih, memfasilitasi
penyebaran teknologi modern ini di setiap state.In bagian akhir, makalah ini
berusaha menggambarkan bidang fokus di tingkat nasional dan negara sehingga
duplikasi usaha dan sumber daya dihindari. Makalah ini juga menyarankan
langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk digunakan secara efektif lebih
lanjut dalam kehutanan dari kemajuan teknologi dalam teknik geoinformatic.
4) Perubahan
Atau Kemajuan yang Hendak Dicapai
India Tembus
Jajaran Elit Super Komputer Dunia
Jakarta –
India makin jumawa saja sebagai salah satu ibukota teknologi dunia. Sebelumnya,
India diakui banyak menghasilkan tenaga profesional di bidang Teknologi Informasi.
Kemudian
salah satu kota di India, yakni Bangalore, diakui sebagai salah satu ibukota
perkembangan teknologi dunia. Kini, negara itu bertengger di posisi ke-4 dalam
jajaran superkomputer tercepat dunia.
Daftar 500
superkomputer tercepat di dunia diperbaharui dua kali dalam setahun. Daftar
terbaru adalah yang ke-30 sejak pertama kali dikeluarkan Juni 1993. Sudah dapat
ditebak, IBM masih merajai daftar terbaru dengan mengusung 232 superkomputer
dari total 500 superkomputer tercepat di dunia. Blue Gene/L besutan IBM yang
digunakan untuk menjamin persediaan nuklir AS selalu aman dan tersedia,
bercokol di posisi pertama.
Superkomputer tersebut telah di-upgrade enam bulan silam untuk meningkatkan performanya. Alhasil, sekarang mesin ini mampu mencapai performa 478 triliun kalkulasi floating point perdetik (478 teraflop), nyaris 3 kali lebih cepat daripada mesin-mesin pesaingnya. Menyusul di posisi kedua, lagi-lagi superkomputer besutan IBM yang berjaya, yaitu BlueGene/P yang merupakan versi terbaru BlueGene/L. Setiap detiknya, mesin ini mampu melakukan proses 1000 triliun kalkukasi. Dengan mesin ini, mampu ditampilkan simulasi gempa bumi pergerakan tiap bangunan di zona yang terkena gempa bumi, serta mengembangkan desain struktur masa depan.
Superkomputer tersebut telah di-upgrade enam bulan silam untuk meningkatkan performanya. Alhasil, sekarang mesin ini mampu mencapai performa 478 triliun kalkulasi floating point perdetik (478 teraflop), nyaris 3 kali lebih cepat daripada mesin-mesin pesaingnya. Menyusul di posisi kedua, lagi-lagi superkomputer besutan IBM yang berjaya, yaitu BlueGene/P yang merupakan versi terbaru BlueGene/L. Setiap detiknya, mesin ini mampu melakukan proses 1000 triliun kalkukasi. Dengan mesin ini, mampu ditampilkan simulasi gempa bumi pergerakan tiap bangunan di zona yang terkena gempa bumi, serta mengembangkan desain struktur masa depan.
India yang
untuk pertama kalinya melenggang di daftar sepuluh besar superkomputer tercepat
dunia, datang bersama Hewlett-Packard yang memiliki performa mencapai 117,9
teraflops. Sistem yang dikenal dengan EKA ini diinstal di Laboratorium
Penelitian Komputer di Pune, India.Sistem ini diharapkan dapat digunakan dalam
pengembangan aplikasi, misalnya terkait dengan neural (syaraf), molekul,
simulasi tabrakan, media animasi digital, dan untuk menterjemahkan.
“Superkomputer ini akan berpengaruh pada kehidupan masyarakat India, khususnya
di daerah gempa bumi dan tsunami, untuk membuat rancangan ekonomi, dan desain
obat,” ujar S. Ramadorai, kepala Laboratorium Penelitian Komputer. “Bagi India,
peringkat memang penting, tapi yang jauh lebih penting adalah upaya untuk terus
meningkatkan performa dan aplikasi sistem,” tambahnya, seperti dikutip
detikINET dari BBC ( detikinet.com )
5) Hal-hal
yang Berpengaruh Terhadap Ilpengtek
a) Kebijakan
Pemerintah
Ministry of
New and Renewable Energy merupakan instansi pemerintah di India yang bertugas
untuk mengembangkan energi baru dan terbarukan dalam rangka pemenuhan kebutuhan
energi. Kebutuhan akan energi baru dan terbarukan di India dilakukan melalui
peningkatan produksi dalam negeri sejalan dengan kebijakan diversifikasi
energi, dan direncanakan pada tahun 2032 dapat mencapai 5-6 persen energi mix
terutama untuk mengkonversi pemakaian batubara dan minyak bumi.
Kebijakan
pengembangan energi baru dan terbarukan terutama dilakukan terhadap sumber
energi yang berasal dari bahan bakar nabati (BBN), energi surya, energi bayu,
dan energi mikro hidro. Program utama yang dilakukan terhadap pengembangan
energi tersebut adalah untuk: (i) program pengembangan energi terpadu di
perdesaan: (ii) pengembangan kelistrikan di perdesaan tertinggal: (iii) biogas;
(iv) energi terbarukan untuk daerah perkotaan, industri, dan perkotaan.
Pemenuhan kebutuhan kelistrikan merupakan kebijakan utama di India terutama
dengan terbitnya Electricity Act pada tahun 2003 dan dilakukan melalui
kebijakan energi baru dan terbarukan.
Kebijakan BBN di India dilakukan melalui pengembangan
biodiesel dan bioetanol, dengan komoditas: (i) Jatropha curcas; (ii) Karanjia;
(iii) Castor oil; (iv) Cotton seed oil, serta (v) Mollasses, (vi) Beet; dan
(vii) Sorghum, yang keseluruhannya dikembangan terutama untuk pemenuhan
kebutuhan energi sektor transportasi. Arah pengembangan komoditas adalah
pada non-edible oil, sehingga tidak berkompetisi dengan kebijakan pangan.
Kebijakan BBN mulai diterapkan oleh Kementerian Petroleum pada tahun 2005.
Komoditas Jatropha untuk biodiesel masih dalam taraf pengembangan pada
lembaga-lembaga penelitian, dengan sasaran pada pemanfaatan lahan kritis
diluar pemanfaatan kawasan pertanian pangan, serta sejalan dengan penetapan Rural
Business Hubs sebagai pengolah biodiesel. Target B-5 dan secara bertahap
menuju B-20 merupakan mandatory dari pemerintah India dalam pengembangan dan
penerapan biodiesel. Serangkaian percobaan telah dilakukan dengan melakukan
pencampuran biodiesel 5% untuk sektor transportasi, seperti mobil dan kereta
api, termasuk uji coba emisi test.
6. BAHASA
Bahasa
Hindi adalah bahasa
resmi di India selain bahasa Inggris, dan bahasa ini merupakan salah satu
bahasa dengan jumlah penutur terbanyak di dunia setelah bahasa Tionghoa dan bahasa Inggris. Bahasa ini merupakan saudara kembar bahasa Urdu.
7.SENI KUNO
INDIA
jika Anda
melihat kembali sejarah sejarah dunia maka Anda akan menemukan bahwa setiap
generasi yang unik dalam budaya dan tradisi yang khas. Dalam hal ini
Indonesia tidak terkecuali. ’Negara Veda’ telah mengalami melalui frase
berbeda karena perubahan budaya untuk dimulainya genre yang berbeda dan bahwa
perubahan konstan telah ditandai kehadirannya dalam karya-karya seni yang
bangsa telah dihasilkan selama ini.
Hubungan
antara India dan seni memiliki sejarah panjang. Sejarah seni di bangsa
dimulai dengan lukisan-lukisan pra-sejarah batu, yang tanggal hingga bisa
dilihat di beberapa gua di beberapa daerah di negeri ini. Perencanaan maju
kota Harappa dan Mohenjodaro dari adalah contoh lain pola pikir kreatif di
India kuno. Patung kreatif waktu itu, seperti gadis penari dari
Mohenjodaro, menggambarkan betapa kreatif masyarakat waktu itu
adalah. Dari sana Anda akan mendapatkan gagasan tentang arsitektur India
kuno superior dikembangkan.
Penggunaan
bentuk simbolik dalam karya-karya seni dimulai dalam bentuk segel Harappan. Jika
mempelajari dengan benar, Anda akan menemukan bahwa dalam periode Veda
signifikansi matematika dan astronomi memainkan peran yang sangat penting dalam
evolusi candi simbolis. Kecenderungan ini diikuti dengan sebuah periode
sejarah seni yang luar biasa dari India yang masih ada di negara itu dalam
bentuk arsitektur candi dan batu-potong gua-gua, yang dapat dilihat pada
Badami, Elephanta, Aihole, Ellora, Salsette, Aurangabad dan Mahabalipuram.
Jadi, seni
India kuno adalah sebagai elegan seperti kita, orang-orang modern,
memperlakukan seni kontemporer. Karya seni dari zaman dahulu memiliki
suatu kekuatan luar biasa yang membuat mereka masih kelas terpisah dan di
antara semua karya seni kuno bangsa India tetap berada di posisi puncak dalam
hal popularitas. Jika Anda menghargai keinginan untuk memiliki sebagian
denda karya seni India kuno kemudian mempertimbangkan media online untuk hal
yang sama.
Adapun kesian tari
india seperti gambar dibawah ini :
tari
klasik India adalah istilah baru yang relatif payung
untuk berbagai bentuk seni dikodifikasikan berakar pada Natya , suci Hindu teater musikal gaya, teori yang dapat ditelusuri kembali ke Natya Shastra dari Bharata Muni (400 SM).
Kesimpulan.
Bahwa kalau banyak
persamaan dari budaya dan asal ilmu pengetahuan, bukanlah sesuatu yang aneh.
Sebab, sejak jaman dulu ( sebelum ada Islam ), kaum Hindu lebih dulu ada di
bumi ini. Dan mereka melanglang buwana, berdagang dan menyebarkan pengetahuan
secara tidak langsung ( mungkin jaman dulu belum dikenal yang namanya dakwa ).
Islam harus bisa
menoleh kebelakang dan menerima segala budaya asal usul itu. Ini bukan sesuatu
yang tidak mungkin. Sebelum nabi Muhammabd ada, sudah ada nabi nabi terdahulu,
yang mengabarkan kebenaran adanya Tuhan yang maha kuasa. Tentu saja penyebaran
kabar itu akan terjadi DISTORSI oleh penyebarnya, ditambah dengan budaya dan
tradisi dari masing masing bangsa. Maka bukan sesuatu yang aneh kalau bentuk
dari kabar awal bisa berubah menjadi segala macam kepercayaan dan agama.
Sejarah adalah jejak
yang nyata. Maha benar Allah dengan segala kuasanya.
DAFTAR PUSTAKA :
Sumber younkhendra.wordpress.com/2009/01/26/profil-india/
Sumber http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Hindi
Sumber : http://hadityasyafei.blogspot.com/2011/11/komponen-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi.html
Sumber :
http://randaka.wordpress.com/2012/03/12/pengaruh-kultur-budaya-dan-ilmu-pengetahuan-hindhu-india-ke-dunia-luas/
http://sagimansmart.wordpress.com/2011/01/07/mat/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar